Sosial

Magma Mendesak Kerak Bumi yang Menyebabkan Munculnya Gunung Berapi. Magma yang Berhasil Menerobos Keluar dan Menjadi Dingin akan Mengalami Perubahan Fase dari Cair Menjadi Padat Berupa…?

×

Magma Mendesak Kerak Bumi yang Menyebabkan Munculnya Gunung Berapi. Magma yang Berhasil Menerobos Keluar dan Menjadi Dingin akan Mengalami Perubahan Fase dari Cair Menjadi Padat Berupa…?

Sebarkan artikel ini

Gunung berapi telah lama menjadi elemen kunci dalam penyusunan lanskap Bumi. Mereka adalah hasil dari kekuatan kerak bumi yang luar biasa dan aktivitas geologis yang mendalam. Namun, mungkin tidak banyak orang yang benar-benar memahami seluk-beluk fenomena hebat ini, terutama mengenai perubahan fase magma, material paling vital dalam proses ini, yang berubah dari fase cair menjadi padat ketika magma berhasil menerobos keluar dan menjadi dingin.

Magma dan Gunung Berapi

Sebelum kita menjawab pertanyaan tersebut, mari kita membahas sedikit tentang magma dan gunung berapi. Magma adalah campuran panas dari material dalam kerak bumi dan mantel bumi. Magma biasanya terdiri dari silika, besi, magnesium, dan berbagai mineral lainnya.

Ketika tekanan di dalam kerak bumi menjadi terlalu besar, magma mendesak dan menerobos ke permukaan, menciptakan gunung berapi. Aktivitas ini biasanya diikuti oleh gempa bumi, letusan gunung berapi dan kadang-kadang tsunami.

Perubahan Fase Magma

Sekarang, ketika magma ini keluar ke permukaan bumi, ia mulai mendingin dan mengalami perubahan fase dari cair menjadi padat – proses yang biasanya disebut sebagai kristalisasi.

Material yang dihasilkan oleh kristalisasi ini dikenal sebagai batuan beku. Batuan beku bisa lebih lanjut dibagi menjadi dua jenis: batuan beku intrusif dan batuan beku ekstrusif.

Batuan Beku Intrusif

Batuan beku intrusif terbentuk ketika magma mendingin dan mengeras di bawah permukaan bumi. Proses ini biasanya berlangsung dengan sangat lambat, memungkinkan pembentukan kristal-kristal besar. Contoh utama dari batuan beku intrusif adalah granit.

Batuan Beku Ekstrusif

Sementara itu, batuan beku ekstrusif terbentuk ketika magma mencapai permukaan bumi dan mendingin dengan cepat. Pembekuan yang cepat ini mencegah pembentukan kristal besar, menghasilkan batuan dengan tekstur lebih halus. Contoh utama dari batuan beku ekstrusif adalah basalt.

Jadi, untuk menjawab pertanyaan “Magma yang berhasil menerobos keluar dan menjadi dingin akan mengalami perubahan fase dari cair menjadi padat berupa…?”, jawabannya adalah batuan beku, baik itu intrusif seperti granit atau ekstrusif seperti basalt.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *