Proses ini sangat umum digunakan dalam bidang ilmu komputer, statistik, matematika, dan penelitian ilmiah, serta dikenal sebagai pengurutan (sorting). Pengurutan adalah sebuah proses pengelompokan atau penyusunan set data into a sequence atau beberapa sequence secara logis, biasanya nilai numerik atau leksikal. Algoritma yang banyak digunakan untuk melakukan proses ini, diantaranya adalah Bubble Sort, Quick Sort, Merge Sort, dan lainnya.
Konsep pengurutan berarti mengatur data secara teratur menurut aturan tertentu. Misalnya, pengurutan data numerik dari terkecil ke terbesar (ascending) atau dari terbesar ke terkecil (descending). Atau data leksikal diurutkan berdasarkan abjad. Pengurutan sangat penting dalam industri IT karena mempermudah proses pencarian dan analisis data.
Proses pengurutan adalah fundamental dalam struktur data dan algoritma. Struktur data yang baik akan memungkinkan kita untuk menyimpan data dengan efisien, sementara algoritma yang tepat akan memungkinkan kita untuk menemukan dan mengatur data dengan cepat dan efisien.
Berikut adalah beberapa jenis algoritma pengurutan yang populer:
- Bubble Sort: Algoritma ini membandingkan setiap item dalam list dengan item berikutnya, dan jika urutannya salah, item tersebut akan ditukar. Proses ini berlanjut hingga list sepenuhnya tersusun.
- Quick Sort: Algoritma ini membagi list besar menjadi dua list kecil. Kemudian, dua list tersebut diurutkan secara independen dan menggabungkannya kembali menjadi satu list yang telah terurut.
- Merge Sort: Algoritma ini membagi list menjadi bagian-bagian yang sama besar, mengurutkan bagian-bagian tersebut, dan kemudian menggabungkannya kembali, dengan cara ini, data dapat terurut.
Dengan demikian, proses pengurutan adalah metode yang mengubah susunan data dari kondisi semula ke kondisi yang diinginkan berdasarkan beberapa kriteria tertentu. Dengan kata lain, proses pengurutan mengubah data yang tidak terstruktur menjadi data yang terstruktur.