Ilmu

Perjanjian yang Isinya Belanda Menyerahkan Indonesia ke Tangan Inggris Yaitu dari Tangan Janssen Kepada Thomas Stamford Raffles adalah…

×

Perjanjian yang Isinya Belanda Menyerahkan Indonesia ke Tangan Inggris Yaitu dari Tangan Janssen Kepada Thomas Stamford Raffles adalah…

Sebarkan artikel ini

Perjanjian yang isinya Belanda menyerahkan Indonesia ke tangan Inggris yaitu dari tangan Janssen kepada Thomas Stamford Raffles adalah Perjanjian London atau lebih tepatnya bernama “London Agreement of 1814”. Perjanjian ini menjadi titik bersejarah yang menandai perpindahan kendali kekuasaan kolonial atas Indonesia dari Belanda ke Inggris.

Konteks Sejarah

Perang Napoleon yang melanda Eropa membawa dampak luas bagi koloni-koloni Eropa di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Ketika Prancis menduduki Belanda pada tahun 1806, wilayah koloni Belanda di Indonesia secara resmi berada di bawah kekuasaan Prancis. Namun, Belanda kemudian menjadi sekutu Inggris dalam perang melawan Prancis. Tekanan perang dan kekuatan militer Prancis di Eropa mendorong Belanda untuk mencari perlindungan bagi koloninya dengan cara menyerahkannya kepada Inggris sebagai sekutu.

Isi Perjanjian

Dalam Perjanjian London 1814, secara spesifik, Gubernur-Jenderal Belanda di Indonesia pada saat itu, Herman Willem Daendels, menyerahkan kekuasaannya kepada Thomas Stamford Raffles, utusan Inggris. Perjanjian ini memungkinkan transfer kendali kolonial atas Indonesia dari Belanda ke Inggris.

Implikasi Perjanjian London 1814

Perpindahan kekuasaan ini memiliki implikasi yang sangat mendalam bagi Indonesia. Dengan Inggris mengendalikan kebijakan dan administrasi kolonial, Thomas Stamford Raffles melakukan sejumlah reformasi yang berdampak luas pada bidang hukum, pendidikan, dan ekonomi di Indonesia. Salah satu hasil terkenal dari periode ini adalah penemuan situs Borobudur oleh Raffles.

Kesimpulan

Perjanjian London 1814 meresmikan transisi kekuasaan kolonial atas Indonesia dari Belanda ke Inggris. Walaupun periode Inggris adalah singkat, namun memiliki dampak yang signifikan dan abadi bagi sejarah dan perkembangan Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *