Pembelajaran berdiferensiasi adalah suatu pendekatan di mana guru memodifikasi kurikulum, metode pengajaran, dan sumber belajar untuk menyesuaikan dengan berbagai kebutuhan dan minat siswa. Pada kasus ini, kita akan membahas tentang minat Dinda, yang memilih membuat poster sebagai produk pembelajaran di mata pelajaran muatan lokal Bahasa Jawa.
Definisi dan Karakteristik Pembelajaran Berdiferensiasi
Pembelajaran berdiferensiasi dirancang untuk menyediakan berbagai cara bagi siswa untuk belajar dan menunjukkan pemahaman mereka. Hal ini mencakup penyesuaian dalam hal apa yang siswa belajar (konten), cara mereka belajar (proses), dan bagaimana mereka menunjukkan apa yang telah mereka pelajari (produk).
Dalam konteks ini, Dinda memilih untuk membuat poster sebagai metode untuk menunjukkan pemahamannya terhadap bahasa Jawa. Pilihan ini menunjukkan beberapa karakteristik minat yang sangat spesifik.
Minat Dinda dalam Membuat Poster
Dalam memilih untuk membuat poster sebagai produk pembelajaran, Dinda menunjukkan beberapa minat yang spesifik dan karakteristik- karakteristik tertentu, yaitu:
- Minat dalam seni visual: Membuat poster melibatkan pemilihan gambar, layout, dan desain yang menuntut pemahaman dan apresiasi terhadap elemen-elemen seni visual. Dinda mungkin tertarik pada aspek yang melibatkan kreativitas dan ekspresi seni.
- Pemahaman bahasa: Dinda juga menunjukkan minat dalam bahasa, secara khusus bahasa Jawa. Poster yang Dinda buat tentu akan menampilkan kalimat atau frasa dalam bahasa Jawa, mungkin dalam bentuk ungkapan, kata-kata bijak, atau puisi.
- Kemampuan komunikasi visual: Membuat poster adalah cara yang efektif untuk berkomunikasi secara visual. Dinda mungkin berminat dalam mengasah kemampuan ini, yang mencakup pemahaman bagaimana informasi dapat disampaikan dengan jelas dan efektif melalui gambar atau teks visual.
- Minat dalam belajar independen dan proyek berbasis: Membuat poster sebagai produk pembelajaran menunjukkan bahwa Dinda mungkin berminat dalam belajar secara independen dan menyelesaikan proyek atas inisiatif sendiri.
Secara keseluruhan, pilihan Dinda dalam membuat poster sebagai produk pembelajaran menunjukkan minat terhadap seni visual, bahasa Jawa, komunikasi visual, dan belajar independen dalam proyek berbasis tugas.