Islam merupakan agama yang bersandar pada nilai-nilai kesederhanaan, kerendahan hati, dan penerimaan. Rela menerima apa yang telah diberikan oleh Allah SWT dan menjauhkan diri dari rasa tidak puas merupakan pengertian dari konsep rida atau qana’ah dalam agama Islam.
Apa Itu Qana’ah?
Qana’ah dalam bahasa Arab dapat diartikan sebagai kerelaan hati menerima apa yang ada tanpa merasa kurang dan cemas akan yang belum didapatkan. Konsep ini erat kaitannya dengan rasa cukup dan puas atas segala hal yang telah Allah berikan. Manusia dianjurkan untuk selalu berusaha dan berdoa, namun setelahnya harus menerima apa yang telah ditakdirkan oleh Allah dengan lapang dada.
Kenapa Qana’ah Penting?
Qana’ah memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Mengamalkan qana’ah dapat membantu individu untuk merasa lebih konten dan bahagia dalam hidup. Orang yang memiliki sifat qana’ah akan merasa cukup dengan apa yang dimilikinya dan tidak terus-menerus mengejar materi. Hal ini juga mampu mengurangi stres dan kecemasan yang disebabkan oleh rasa tidak puas dan iri hati.
Bagaimana Cara Mengamalkan Qana’ah?
Untuk dapat mengamalkan qana’ah, seseorang perlu:
- Berbuat baik dan bersyukur atas apa yang telah diterima. Bersyukur merupakan salah satu cara untuk menerima apa yang ada dengan senang hati.
- Menerima ketentuan Allah dengan lapang dada dan tidak mudah merasa iri terhadap apa yang dimiliki orang lain.
- Selalu berusaha dan berdoa, namun setelah itu menerima dengan ikhlas apa yang sudah ditentukan oleh Allah.
- Tidak menumpuk harta lebih dari kebutuhan dan selalu berbagi dengan yang membutuhkan.
Konsep qana’ah ini sangat relevan dan penting, terutama di era modern saat ini, di mana orang cenderung sering kali merasa tidak puas dengan apa yang dimilikinya. Dengan menerapkan qana’ah dalam kehidupan sehari-hari, kita akan diajarkan untuk selalu merasa cukup dan puas dengan apa yang kita miliki dan selalu merasa berterima kasih kepada Allah atas segala karunia-Nya.
