Ilmu

Kelainan Hormon yang Menyebabkan Seseorang Memproduksi ASI Tanpa Mengalami Kehamilan atau Memiliki Bayi

×

Kelainan Hormon yang Menyebabkan Seseorang Memproduksi ASI Tanpa Mengalami Kehamilan atau Memiliki Bayi

Sebarkan artikel ini

ASI atau air susu ibu adalah cairan nutrisi yang diproduksi oleh payudara ibu setelah melahirkan. Hal ini pada umumnya terjadi sebagai hasil dari proses kehamilan dan persalinan. Namun, ada beberapa kasus di mana seseorang bisa mulai memproduksi ASI meskipun tidak sedang hamil atau tidak memiliki bayi. Kondisi ini dikenal sebagai galaktore.

Apa Itu Galaktore?

Galaktore adalah suatu kondisi dimana terjadi produksi susu dari payudara (laktasi) yang tidak normal, yaitu bukan sebagai hasil dari proses kehamilan dan menyusui. Ini dapat terjadi pada perempuan maupun laki-laki. Meskipun galaktore sangat jarang, kondisi ini dapat menjadi pertanda gangguan hormon atau kondisi medis lainnya.

Penyebab Galaktore

Galaktore biasanya disebabkan oleh kelebihan produksi hormone prolaktin (dikenal sebagai hiperprolaktinemia), yang merupakan hormone yang mengendalikan produksi susu pada perempuan. Berikut ini beberapa penyebab umum dari galaktore:

  1. Gangguan Hipofisis: Glandula pituitari (hipofisis) adalah organ penyekresian internal yang tersebar di seluruh tubuh dan salah satu fungsinya adalah menghasilkan hormon prolaktin. Adanya tumor di hipofisis (adenoma hipofisis) dapat menghasilkan kelebihan prolaktin dan menyebabkan galaktorea.
  2. Efek Samping Obat: Beberapa jenis obat, terutama antipsikotik dan obat-obatan untuk hipertensi, dapat mengganggu keseimbangan hormon dan menyebabkan kenaikan produksi prolaktin.
  3. Hipotiroidisme: Ketika tiroid tidak memproduksi cukup hormon, hal ini bisa merangsang hipofisis untuk memproduksi lebih banyak prolaktin, yang bisa menyebabkan galaktore.

Diagnosis Galaktore

Diagnosis galaktore biasanya melibatkan beberapa tes. Akan dilakukan tes darah untuk mengukur level prolaktin dan hormon tiroid. Juga mungkin dilakukan tes kehamilan untuk mengesampingkan kehamilan sebagai penyebab. Selain itu, jika dicurigai adanya tumor hipofisis, mungkin dilakukan MRI atau CT scan kepala.

Pengobatan Galaktore

Pengobatan untuk galaktore akan tergantung pada penyebab yang mendasarinya. Bila masalahnya disebabkan oleh obat-obatan, mungkin diperlukan untuk menghentikan atau mengganti obat tersebut. Jika penyebabnya adalah tumor hipofisis, mungkin diperlukan operasi, radiasi, atau pengobatan medis. Pada banyak kasus, pengobatan tidak diperlukan kecuali jika galaktore menyebabkan ketidaknyamanan atau gangguan estetika.

Walaupun galaktore mungkin menimbulkan stres dan kekhawatiran, ingatlah bahwa kondisi ini sering bisa ditangani dengan efektif jika penyebab yang mendasarinya ditemukan dan ditangani. Selalu konsultasikan dengan dokter jika Anda mengalami gejala ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *