Dalam kitab suci Alquran, Allah SWT telah menegaskan banyak hikmah dan ajaran tentang bagaimana alam semesta dan kehidupan berjalan sesuai dengan ketentuan-Nya. Salah satu ajaran penting yang bisa kita temukan adalah tentang bagaimana sebuah perubahan tidak akan terjadi sampai kita sendiri berinisiatif untuk melakukan perubahan tersebut. Ajaran ini tercantum dalam surat Ar-Ra’d ayat 11. Dalam ayat tersebut, Allah SWT berfirman, “Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum hingga mereka mengubah apa yang ada di dalam diri mereka sendiri.”
Ketentuan ini menjadi sangat relevan dan fundamental, terutama dalam konteks perubahan sosial dan individu pada umumnya. Perubahan konkrit dalam kehidupan kita seringkali memerlukan partisipasi aktif dan inisiatif dari diri kita sendiri.
Allah SWT mengetahui semua yang ada di alam semesta ini, baik yang tampak maupun yang tersembunyi. Namun, Dia juga memberikan kebebasan kepada manusia untuk memilih dan bertindak sesuai dengan kehendaknya, dan inilah yang disebut dengan konsep ‘kemauan bebas’ dalam ajaran Islam. Allah SWT tidak akan mengintervensi langsung dalam keadaan kita kecuali jika kita berusaha dan berdoa untuk itu.
Ketika kita memahami ayat ini, akan terasa jelas bahwa inisiatif untuk berubah harus datang dari dalam diri kita sendiri. Bila kita ingin situasi kita berubah, kita perlu merubah diri kita dahulu, baik itu sikap, tingkah laku, pemikiran, atau hal lainnya.
Pada akhirnya, meski Allah SWT adalah Maha Segalanya dan kontrol atas segala sesuatu berada di tangan-Nya, namun Dia memberikan kita kekuatan dan kebebasan untuk mengubah keadaan kita sendiri. Perubahan nyata bermula dari perubahan di dalam diri masing-masing individu. Oleh karena itu, upaya kita untuk berubah dan memperbaiki diri adalah kunci dalam mengubah keadaan hidup kita.
Jadi, jawabannya apa? Jawabannya adalah bahwa keadaan kita tidak akan berubah sampai kita memutuskan untuk merubah diri dan kehidupan kita sendiri. Allah SWT hanya akan membantu dan memberikan kita keberhasilan dalam usaha kita bila kita sungguh-sungguh dan tulus dalam usaha tersebut.
