Hidup di era modern seperti saat ini, banyak dari kita yang tinggal di rumah-rumah yang sudah dilengkapi dengan pendingin ruangan atau yang lebih kita kenal dengan AC. Memang, AC sangat efektif untuk mengurangi panas, terutama di siang hari yang terik. Namun, penggunaan AC saat siang hari justru termasuk salah satu perilaku yang boros listrik.
Perilaku boros penggunaan listrik seperti ini tidak hanya memberikan dampak pada tagihan listrik yang membengkak, tetapi juga berdampak pada lingkungan. Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk mencari metode alternatif yang dapat menggantikan penggunaan listrik oleh AC. Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan:
Membuat Ventilasi yang Baik
Ventilasi yang baik akan membuat sirkulasi udara di dalam rumah menjadi lancar. Udara panas dari luar bisa keluar dan digantikan dengan udara yang lebih sejuk.
Menanam Pohon dan Tanaman
Pohon dan tanaman bisa memberikan bayangan alami dan menyerap panas. Hal ini tentunya bisa membantu menurunkan suhu di dalam rumah.
Menggunakan Kipas Angin
Kipas angin bisa menjadi alternatif yang cukup efektif untuk mendinginkan ruangan. Meski menggunakan listrik, penggunaan listriknya jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan AC.
Menggunakan Penutup Jendela
Penutup jendela seperti gordyn atau blinds bisa digunakan untuk mengurangi masuknya panas matahari ke dalam ruangan.
Mensiasati Posisi dan Desain Rumah
Posisi dan desain rumah juga sangat mempengaruhi suhu di dalam rumah. Misalnya, arah hadap rumah dan posisi jendela dapat disiasati untuk mendapatkan bayangan alami dan aliran udara yang baik.
Pada dasarnya, praktik penghematan energi harus menjadi bagian dari gaya hidup kita sehari-hari. Jika kita semua menerapkan perilaku penghematan ini, dampak pada lingkungan dan tagihan listrik kita pasti akan terasa.
Jadi, jawabannya apa? Jawabannya adalah bijak dalam menggunakan listrik dan coba lah cara-cara alternatif yang telah dijelaskan di atas, untuk mendinginkan rumah Anda sehingga tidak tergantung kelengkapannya dengan pendingin ruangan.
