Cerpen, atau cerita pendek, dapat menjadi media yang menarik untuk menyampaikan pesan, nilai, dan perasaan dalam bentuk sastra yang ringkas dan padat. Dalam cerita yang terbatas oleh jumlah kata dan ruang, penulis cerpen harus cermat dalam pemilihan kata dan mood. Oleh karena itu, kalimat atau ungkapan dalam cerpen sering kali memiliki dampak yang sangat mendalam, menggugah pikiran dan perasaan, serta tinggal dalam memori kita untuk waktu yang lama.
Ada banyak sekali kalimat atau ungkapan dalam cerpen yang mungkin mengesankan bagi setiap orang. Namun, salah satu contoh yang bisa kita ambil adalah:
“Aku ingin tahu, apakah ada orang lain yang tak sempurna seperti aku, yang ingin hidup damai dengan kekurangan mereka.”
(Oyinkan Braithwaite – My Sister, the Serial Killer)
Kalimat tersebut dibungkus dalam kejujuran, kecemasan, dan rasa ingin tahu tentang manusia dan bagaimana kita berdamai dengan kekurangan yang kita miliki. Bagi saya, kalimat ini mengesankan karena mencerminkan keadaan batin yang sering kita rasakan sebagai manusia. Seperti kita, tokoh dalam cerpen ingin tahu apakah orang lain juga mengalami perasaan yang sama.
Makna di balik kalimat ini penting karena mengungkapkan bahwa kita semua berjuang dengan kekurangan kita dan bahwa kita semua ingin diberikan kesempatan untuk hidup damai, terlepas dari kekurangan tersebut. Rasa ingin tahu dan keinginan untuk diterima menjadi motivasi yang kuat dalam hidup, dan melalui kalimat ini, kita bisa merasakan empati terhadap tokoh dan juga orang-orang di sekitar kita.
Jadi, jawabannya apa? Kalimat atau ungkapan yang paling mengesankan dalam cerpen bisa berbeda untuk setiap orang, tergantung pada pengalaman dan kehidupan kita sendiri. Namun, yang pasti, cerpen memiliki kekuatan untuk mengekspresikan emosi dan nilai dalam kalimat atau ungkapan yang singkat dan penting – memberikan kita wawasan, penghiburan, dan kebijaksanaan dalam momen yang sangat indah.
