Sosial

Suatu Proses Pemikiran yang Melibatkan Suatu Masalah dan Mengekspresikan Solusinya seperti Cara Berpikir Layaknya Komputer, yang Bisa Menyelesaikan Secara Efektif Disebut

×

Suatu Proses Pemikiran yang Melibatkan Suatu Masalah dan Mengekspresikan Solusinya seperti Cara Berpikir Layaknya Komputer, yang Bisa Menyelesaikan Secara Efektif Disebut

Sebarkan artikel ini

Di jaman yang serba digital ini, proses pemikiran manusia seringkali dibandingkan dengan cara kerja mesin atau komputer. Kaum teoretis, seperti komputer dan neuro-saintis, sering kali menggunakan istilah seperti “pemrosesan informasi” atau “computational thinking” untuk mendeskripsikan bagaimana otak manusia bekerja. Lalu, bagaimana kita mendefinisikan proses pemikiran yang melibatkan suatu masalah dan mengekspresikan solusinya seperti cara berpikir layaknya komputer dan bisa menyelesaikan masalah secara efektif?

Pemikiran seperti ini sering disebut dengan Computational Thinking.

Computational Thinking

Computational Thinking adalah pendekatan pemecahan masalah yang mengajarkan individu bagaimana melihat suatu masalah dan solusinya dalam cara yang bisa dipahami dan dilakukan oleh komputer. Ini adalah proses berpikir yang melibatkan formulasi masalah dan ekspresi solusinya sedemikian rupa sehingga bisa dieksekusi oleh komputer.

Keuntungan utama dari Computational Thinking adalah efisiensi. Seperti komputer, proses pemikiran ini menuntut efisiensi dan akurasi maksimal, memfasilitasi solusi yang cepat dan tepat untuk berbagai masalah. Tidak hanya itu, pendekatan ini juga membantu individu dalam memahami dan menerapkan konsep komputer dalam berbagai konteks di luar teknologi komputer, termasuk masalah dalam kehidupan sehari-hari.

Tentunya, Computational Thinking bukan berarti menjadikan manusia menjadi komputer. Sebaliknya, ini adalah tentang mengambil apa yang kita ketahui tentang komputer dan teknologi, dan menerapkannya untuk meningkatkan pemikiran dan pemecahan masalah kita sendiri.

Meningkatkan Computational Thinking

Berpikir komputasional dapat ditingkatkan melalui belajar programming dan teknologi informasi, yang mengajarkan konsep dasar dan cara kerja komputer. Namun, itu bukan berarti seseorang harus menjadi seorang programmer atau spesialis IT untuk dapat berpikir secara komputasional. Bahkan tanpa pengetahuan mendalam tentang kode dan komputer, pemahaman konsep dasar seperti algoritma, logika, dan struktur data dapat membantu seseorang mengembangkan pemikiran komputasional.

Computational Thinking telah menjadi kompetensi penting di abad ke-21, di mana mengembangkan keterampilan ini dapat membantu seseorang dalam karir dan kehidupan sehari-hari. Jadi, proses pemikiran yang melibatkan suatu masalah dan mengekspresikan solusinya seperti cara berpikir layaknya komputer dan bisa menyelesaikan secara efektif disebut Computational Thinking.

Jadi, jawabannya apa? Computational Thinking!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *