Permasalahan korupsi tidak mengenal batas geografis dan merupakan isu global yang membahayakan stabilitas serta keamanan negara. Mengingat kompleksitas dan lingkup global dari permasalahan ini, penanganannya membutuhkan pendekatan yang berbeda dan lebih komprehensif. Salah satu cara yang efektif adalah melalui kerja sama internasional. United Nations Convention against Corruption (UNCAC) atau Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa melawan Korupsi adalah instrumen internasional yang dirancang khusus untuk tujuan ini.
Apa Itu UNCAC?
UNCAC adalah perjanjian multilateral yang dibuat oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tahun 2003 dan berlaku efektif sejak 2005. Ini adalah instrumen universal pertama dan satu-satunya yang mencakup isu korupsi dalam ruang lingkup yang luas. UNCAC menargetkan berbagai bentuk korupsi, mulai dari penyogokan hingga penggelapan, dan pengalihan ilegal dana.
UNCAC mempromosikan tata kelola yang baik, transparansi dan akuntabilitas. Konvensi ini memandu negara anggota dalam mendesain dan melaksanakan strategi anti-korupsi nasional, dan memfasilitasi kerjasama internasional dalam pengawasan korupsi, termasuk ekstradisi, bantuan hukum lintas negara, serta pemulihan dan pengembalian asset.
Bagaimana UNCAC Bekerja?
UNCAC membagi perang terhadap korupsi menjadi empat area kunci:
- Pencegahan: UNCAC mendorong negara-negara untuk mengimplementasikan kebijakan dan praktik yang mencegah korupsi, seperti menciptakan badan anti-korupsi independen.
- Penegakan Hukum: UNCAC memberikan kerangka kerja bagi negara-negara anggota untuk membuat berbagai tindakan korupsi menjadi tindak pidana menurut hukum domestik mereka.
- Kerjasama Internasional: UNCAC memfasilitasi kerjasama antara negara-negara dalam penegakan hukum dan penyelidikan terkait korupsi.
- Pemulihan Asset: UNCAC mencakup kerangka kerja internasional untuk mengidentifikasi, menelusuri, membekukan, menyita dan memulihkan aset yang diperoleh melalui tindakan korupsi.
Mengapa UNCAC Penting?
UNCAC memberikan peran penting dalam menghadapi isu korupsi secara global, khususnya di negara-negara yang belum memiliki mekanisme penegakan hukum yang efektif dan hukum anti-korupsi yang kuat. Konvensi ini memungkinkan dan memperkuat tata kelola internasional dalam perang melawan korupsi, sehingga meningkatkan efektifitas tindakan di tingkat domestik.
Implementasi yang tepat dari UNCAC dapat membantu dalam peningkatan transparansi dan akuntabilitas, penegakan hukum yang lebih baik, peningkatan kerjasama internasional, dan penurunan korupsi. Oleh karena itu, UNCAC adalah salah satu instrumen yang sangat penting dalam perang global melawan korupsi.
Jadi, jawabannya apa? UNCAC bukan hanya sebuah instrumen hukum, tetapi juga alat andalan dalam memberantas fenomena korupsi yang merajalela. Dengan implementasi yang efektif, UNCAC dapat menjadi fondasi kuat dalam penciptaan dunia yang lebih adil dan transparan.
