Diskusi

Perubahan Wujud yang Tidak Disertai dengan Terbentuknya Zat Baru Disebut Perubahan

×

Perubahan Wujud yang Tidak Disertai dengan Terbentuknya Zat Baru Disebut Perubahan

Sebarkan artikel ini

Perubahan adalah elemen fundamental dalam dunia fisika. Semua ada di sekitar kita, dari iklim hingga komposisi kimia tertentu, berlangsung melalui suatu jenis perubahan. Perubahan itu sendiri bisa bersifat fisik atau kimia, dan kedua jenis tersebut sangat berbeda. Saat kita membahas tentang perubahan wujud yang tidak disertai dengan terbentuknya zat baru, kita membahas tentang perubahan fisik.

Perubahan fisik adalah jenis perubahan dimana zat mengalami transformasi dalam bentuk atau fase, tetapi komposisi kimianya tetap sama. Jadi, meskipun zat tersebut mungkin tampak berbeda secara visual atau dapat dirasakan melalui sentuhan, zat tersebut tetap sama pada tingkat molekuler.

Sebagai contoh, perhatikan es batu meleleh menjadi air, atau air yang diuapkan menjadi gas. Dalam kedua kasus ini, H2O tetap H2O – tidak ada zat baru yang terbentuk. Ini adalah jenis perubahan fisik dan ini merupakan contoh dari perubahan wujud yang tidak disertai dengan pembentukan zat baru.

Ini cukup berbeda dari perubahan kimia, di mana satu atau lebih zat berubah menjadi zat baru. Dalam perubahan kimia, tautan antara atom diputus dan diubah, menciptakan zat baru dengan komposisi kimia yang berbeda. Pembakaran kayu menjadi abu adalah contoh perubahan kimia.

Perlu dipahami bahwa perubahan fisik adalah proses yang bisa reversible atau irreversible. Hal ini artinya, beberapa perubahan fisik bisa dibalik, seperti penguapan dan kondensasi air, sementara beberapa perubahan fisik tak bisa dibalik, seperti meremukkan kaleng soda.

Jadi, untuk memahami perbedaan antara perubahan fisik dan kimia, ingatlah bahwa perubahan fisik tidak melibatkan perubahan dalam struktur molekul suatu zat – hanya bentuk atau fasenya yang berubah. Perubahan ini biasanya melibatkan energi (dalam bentuk panas, cahaya, dll.) tetapi tidak berubah menjadi zat baru.

Seiring dengan peningkatan pengetahuan kita tentang fisika dan kimia, kita mampu memahami lebih baik lagi fenomena yang kita alami sehari-hari. Dengan memahami bagaimana dan mengapa suatu perubahan terjadi, lebih banyak doors terbuka untuk eksplorasi dan inovasi.

Mengingat hal tersebut, dapat dikatakan bahwa perubahan wujud yang tidak disertai dengan terbentuknya zat baru adalah jenis perubahan fisik, bukan perubahan kimia.

Jadi, jawabannya apa? Perubahan wujud yang tidak disertai dengan terbentuknya zat baru disebut perubahan fisik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *