Budaya

Seorang Wanita Buta Warna Menikah Dengan Laki-Laki Normal, Kemungkinan Anak Laki-Lakinya Menderita Buta Warna Adalah…

×

Seorang Wanita Buta Warna Menikah Dengan Laki-Laki Normal, Kemungkinan Anak Laki-Lakinya Menderita Buta Warna Adalah…

Sebarkan artikel ini

Buta warna adalah suatu kelainan genetik yang mempengaruhi kemampuan seseorang untuk melihat dan membedakan berbagai warna. Dalam beberapa kasus, individu mungkin tidak dapat melihat warna sama sekali. Meski cukup jarang, wanita juga bisa mengalami buta warna. Dalam skenario ini, kita akan membahas situasi di mana seorang wanita buta warna menikah dengan seorang pria yang tidak memiliki kelainan ini, dan apa kemungkinan anak laki-lakinya untuk mengalami buta warna.

Buta warna diwariskan dalam model yang disebut penurunan genetik resesif X-linked. Itu berarti gen yang bertanggung jawab untuk kondisi ini terletak pada kromosom X, dan pria sangat berpeluang mewariskan kondisi ini.

Karena pria memiliki satu kromosom X dan satu Y, jika mereka mewarisi kromosom X yang mengandung gen buta warna, mereka akan mengalami kondisi ini. Wanita memiliki dua kromosom X, jadi meskipun mereka mewarisi satu gen buta warna, yang lainnya bisa ‘menutupi’ efeknya, membuat mereka menjadi carrier tanpa mengalami gejala.

Jadi, jika suatu wanita buta warna (yang memiliki dua gen buta warna pada kedua kromosom X-nya) menikah dengan seorang pria dengan penglihatan warna normal (yang berarti kromosom X-nya tidak mengandung gen buta warna), apa yang akan terjadi pada anak laki-lakinya?

Setiap anak laki-laki akan mewarisi satu kromosom X dari ibunya dan satu kromosom Y dari ayahnya. Oleh karena itu, setiap anak laki-laki yang lahir dari pasangan ini akan mewarisi gen buta warna dari ibunya dan akan mengalami kondisi ini. Mereka tidak memiliki kromosom X kedua untuk ‘membatalkan’ gen yang terkena dampak, seperti dalam kasus wanita.

Sementara ini adalah kasus yang sangat spesifik dan memiliki premis genetik yang sangat pasti, penting untuk diingat bahwa genetika adalah bidang yang rumit dan peluang pasti biasanya sulit untuk ditentukan. Penyimpangan dan variasi selalu bisa terjadi.

Jadi, Jawabannya Apa?

Dalam situasi di mana seorang wanita buta warna menikah dengan seorang pria dengan penglihatan warna normal, setiap anak laki-laki mereka akan memiliki 100% kemungkinan mengalami buta warna. Mereka akan mewarisi gen buta warna dari ibu mereka dan tidak memiliki kromosom X kedua untuk melawan efek gen tersebut. Meski demikian, genetika selalu menghadirkan elemen kejutan dan variasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *