Dalam dunia seni, patung memiliki peran yang sangat penting sebagai media ekspresi kreativitas dan seni manusia. Dilihat dari bentuk dan jenisnya, patung dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu patung figuratif dan patung imajinatif. Masing-masing memiliki ciri khas, teknik pembuatan, dan nilai estetika yang berbeda.
Patung Figuratif
Patung figuratif, yang juga dikenal sebagai patung representatif, adalah jenis patung yang menampilkan bentuk realistis. Bentuk-bentuk ini sering digambarkan seperti apa adanya, menyerupai bentuk-bentuk yang ada di dunia nyata. Patung figuratif biasanya dipahat atau dibentuk dengan detail yang tinggi untuk merepresentasikan penampilan fisik subjek yang digambarkan.
Patung figuratif dapat menggambarkan berbagai subjek, mulai dari manusia, binatang, benda, dan lainnya. Salah satu contoh patung figuratif terkenal adalah “Patung Liberty” di New York, Amerika Serikat, yang menggambarkan seorang wanita yang memegang obor dan tabloid.
Patung Imajinatif
Berbeda dengan patung figuratif, patung imajinatif tidak menggambarkan bentuk-bentuk konkret dalam dunia fisik. Gaya patung ini lebih bebas, asbtrak, dan mengekspresikan ide, perasaan, atau pengalaman subjektif seniman. Patung imajinatif bisa berupa kombinasi berbagai bentuk dan struktur, dan tidak terikat pada representasi yang realistis.
Contoh dari patung imajinatif bisa dilihat dalam karya Pablo Picasso yang berjudul “Head of a Woman”. Patung ini tidak secara langsung menampilkan wajah wanita secara realistis, tetapi lebih menginterpretasikan dan merekonstruksi bentuk wajah wanita dalam gaya kubisme.
Patung, baik figuratif maupun imajinatif, merupakan bentuk ekspresi seni yang mempunyai nilai estetika dan makna tersendiri. Bentuk dan jenis patung menjadi pilihan para seniman untuk menyampaikan pesan, ide, atau perasaan mereka kepada publik. Baik melalui representasi yang realistis atau melalui pembentukan bentuk yang abstrak dan imaginatif.
Jadi, jawabannya apa? Patung figuratif dan patung imajinatif merupakan dua jenis bentuk patung yang berdasarkan pada cara seniman dalam mengekspresikan ide atau perasaan mereka. Patung figuratif lebih cenderung ke bentuk yang realistis dan detail, sedangkan patung imajinatif lebih abstract dan bebas dalam proses kreativitasnya. Meski berbeda, keduanya memiliki nilai seni dan estetika yang tinggi.