Dengan senang hati, kita sering melihat anak-anak berlari di taman, di lapangan, atau mungkin di halaman belakang rumah. Gerakan cepat dan cekatan mereka menggambarkan kebahagiaan dan vitalitas yang mereka miliki. Tetapi, pernahkah kita berhenti sejenak dan bertanya, sejauh mana mereka bisa berlari dalam jangka waktu tertentu? Misalnya, jika seorang anak berlari dengan kecepatan 10 m/s, berapa jauh perubahan kedudukan anak tersebut selama 20 detik?
Untuk menjawab pertanyaan ini, kita beralih ke hukum dasar fisika, khususnya asas kinematika. Asas ini mengkaji tentang pergerakan benda dan hubungan antara jarak, kecepatan, dan waktu. Formulasinya secara singkat adalah:
Jarak = Kecepatan x Waktu
Artinya, untuk mencari sejauh mana perubahan posisi seorang anak yang berlari dengan kecepatan 10 m/s selama 20 detik, kita cukup menjalankan formula ini. Mari kita coba:
Jarak = 10 m/s x 20 s = 200 meter
Jadi, dalam waktu 20 detik, seorang anak yang berlari dengan kecepatan 10 m/s bisa mencapai jarak sejauh 200 meter. Sangat luar biasa, bukan? Bayangkan saja, dalam waktu yang relatif singkat, anak tersebut bisa berlari sejauh dua lapangan sepak bola.
Maka, kita bisa mengambil kesimpulan bahwa kecepatan dan waktu mempengaruhi sejauh mana perubahan posisi dari anak tersebut. Semakin cepat dan semakin lama anak itu berlari, maka akan semakin jauh pula perubahan posisinya.
Jadi, jawabannya apa? Itu tadi, perubahan kedudukan anak tersebut yang berlari dengan kecepatan 10 m/s selama 20 detik adalah sejauh 200 meter.
