APSC atau ASEAN Political-Security Community adalah salah satu pilar utama dari ASEAN yang bertujuan untuk mencapai perdamaian, stabilitas, dan keharmonisan di antara negara-negara anggota ASEAN. APSC membentuk kerjasama yang solid dan efektif dalam menjaga keamanan regional dan juga berperan dalam mencegah konflik yang mungkin timbul di antara negara-negara anggota ASEAN.
Dengan panduan dan aturan-aturan yang telah ditetapkan, APSC memiliki peran vital dalam mencegah timbulnya konflik terbuka atau perang di antara negara-negara anggota ASEAN.
Bagaimana Cara APSC Mencegah Konflik?
Salah satu cara APSC dalam mencegah konflik adalah melalui mekanisme ASEAN Conflict Prevention and Resolution (ACPR). Melalui mekanisme ini, setiap negara anggota ASEAN diberi kesempatan untuk menyelesaikan perselisihan mereka melalui diplomasi dan dialog yang konstruktif.
Selain itu, APSC juga bekerja melalui ASEAN Intergovernmental Commission on Human Rights (AICHR), yang mencoba untuk mengatasi sumber-sumber konflik dengan mencapai pemahaman yang sama tentang hak-hak asasi manusia dan nilai-nilai demokrasi.
Apakah APSC Efektif Mencegah Konflik?
Sejauh ini, APSC telah berhasil dalam menjaga perdamaian dan stabilitas di kawasan ASEAN. Beberapa peneliti mencontohkan konflik perbatasan antara Vietnam dan Kamboja yang berhasil diredakan melalui mekanisme dialog ASEAN. Meski begitu, ada juga kritik yang meragukan efektivitas APSC, terutama berkaitan dengan penanganan konflik internal negara anggota, seperti isu Rohingya di Myanmar.
Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa peran APSC dalam mencegah timbulnya konflik terbuka di antara negara-negara anggota ASEAN tetap signifikan. Bagaimanapun, keberhasilan sebuah organisasi multilateral seperti APSC tidak hanya tergantung pada struktur dan mekanismenya sendiri, tetapi juga pada kesediaan dan komitmen dari negara-negara anggotanya untuk mematuhi dan menjaga prinsip-prinsip yang telah disepakati.
Jadi, jawabannya apa? Ya, APSC memainkan peran penting dalam mencegah timbulnya konflik terbuka atau perang di antara negara-negara anggota ASEAN. Namun demikian, untuk hasil yang lebih efektif, kerjasama dan komitmen dari negara-negara anggota sangat diperlukan.