Sebuah lingkaran merupakan salah satu bangun datar yang mempunyai konsep unik karena setiap titik di sisinya selalu berjarak sama dari titik pusatnya. Dalam geometri, dua aspek utama lingkaran yang penting adalah jari-jari (radius) dan keliling.
Jari-jari dan Keliling Lingkaran
Jari-jari lingkaran adalah jarak dari pusat lingkaran ke setiap titik pada lingkaran. Sementara itu, keliling lingkaran adalah jarak sepanjang lingkaran tersebut, atau, dengan kata lain, panjang yang akan dikumpulkan jika Anda memulai dari satu titik dan menjalani seluruh jarak sekeliling lingkaran kembali ke titik semula.
Hubungan antara jari-jari dan keliling lingkaran ditentukan oleh rumus matematika, di mana keliling lingkaran (C) dihitung menggunakan rumus 2πr, di mana “r” adalah jari-jari lingkaran dan π (Pi) adalah konstanta matematis yang nilainya kira-kira 3,14.
Perhitungan Jari-jari Lingkaran
Diketahui keliling sebuah lingkaran adalah 50,24 cm. Menurut rumus keliling lingkaran, kita dapat mencari nilai jari-jari lingkaran tersebut. Kita harus mencapai jari-jari dengan menyusun ulang rumus ini:
Keliling = 2πr
Menyusun ulang formula, kita mendapatkan:
r = Keliling / 2π.
Maka, substitusikan nilai keliling (50,24 cm) dan Pi (3,14) ke dalam rumus:
r = 50,24 / (2 * 3,14)
Melanjutkan perhitungan matematis:
r = 50,24 / 6,28r ≈ 8 cm
Jadi, jika diketahui bahwa keliling sebuah lingkaran adalah 50,24 cm, maka panjang jari-jari lingkaran tersebut adalah sekitar 8 cm.
Kesimpulan
Dalam matematika dan geometri, penting untuk memahami konsep jari-jari dan keliling lingkaran serta bagaimana kedua aspek ini berhubungan satu sama lain. Melalui pengetahuan tentang rumus ini, kita dapat menentukan nilai satu variabel jika diberikan nilai variabel lainnya, seperti dalam contoh di atas di mana kita berhasil menentukan panjang jari-jari lingkaran meski hanya diberikan informasi tentang kelilingnya.
