Meiosis merupakan proses pembelahan sel yang terjadi dalam organisme yang berkelamin. Proses ini melibatkan dua putaran pembelahan sel yang berturut-turut dan menghasilkan empat sel anak non-identik, setiapnya dengan setengah jumlah kromosom dari sel induk.
Lalu, bagaimana jika suatu sel membelah secara meiosis sebanyak empat kali? Berapakah jumlah sel anakan yang dihasilkan?
Untuk memahami ini, kita harus melihat bagaimana meiosis bekerja dalam setiap siklus. Pada awal proses, setiap sel memiliki jumlah kromosom yang lengkap. Setiap siklus meiosis menghasilkan empat sel anak, masing-masing dengan setengah jumlah kromosom dari sel induk.
Jika suatu sel membelah secara meiosis sebanyak empat kali, proses tersebut akan berlangsung seperti berikut:
- Siklus pertama: Sel induk membelah dan menghasilkan 4 sel anak.
- Siklus kedua: Keempat sel anak tersebut masing-masing membelah dan menghasilkan 4 sel anak lagi. Jadi, total ada 4 x 4 = 16 sel.
- Siklus ketiga: 16 sel tersebut membelah lagi menjadi 64 sel (16 x 4 = 64).
- Siklus keempat: 64 sel tersebut membelah menjadi 256 sel (64 x 4 = 256).
Dengan demikian, jika suatu sel membelah secara meiosis sebanyak empat kali, hasilnya adalah 256 sel anakan.
Pertanyaan: Jika Suatu Sel Membelah Secara Meiosis Sebanyak 4 Kali Berapakah Jumlah Sel Anakan Yang Dihasilkan?
Berdasarkan penjelasan di atas, kita bisa menghitung bahwa jika suatu sel membelah secara meiosis sebanyak empat kali, hasilnya akan menjadi 256 sel anakan. Ini karena setiap siklus meiosis membelah sel menjadi empat bagian, dan proses ini terjadi empat kali berturut-turut.
Jadi, jawabannya apa? Jawabannya adalah, jika suatu sel membelah secara meiosis sebanyak 4 kali, sel tersebut akan menghasilkan 256 sel anakan.
