Sekolah

Bagian Awal dan Akhir Saat Menulis Laporan Hasil Wawancara Berturut-turut adalah

×

Bagian Awal dan Akhir Saat Menulis Laporan Hasil Wawancara Berturut-turut adalah

Sebarkan artikel ini

Laporan hasil wawancara merupakan dokumen vital yang mencakup semua detail dan informasi yang dibahas dalam sebuah wawancara. Seperti karya tulis lainnya, laporan hasil wawancara juga memiliki struktur yang harus diikuti oleh penulis, yang mencakup bagian awal dan akhir serta bagian-bagian penting lainnya.

Bagian Awal Laporan Hasil Wawancara

Bagian awal dari laporan hasil wawancara biasanya dibagi ke dalam beberapa sub-bagian, termasuk:

  1. Judul dan Subjudul: Judul harus secara jelas mencerminkan subjek dan tujuan dari wawancara. Subjudul, jika ada, dapat mencakup detail tambahan atau spesifik.
  2. Pendahuluan : Ini adalah area di mana penulis memberikan konteks bagi laporan. Detail seperti latar belakang subjek, alasan melakukan wawancara, dan tujuan dari wawancara.
  3. Metodologi: Sub-bagian ini mencakup informasi tentang bagaimana wawancara dilakukan. Detail seperti tanggal dan lokasi, pertanyaan yang diajukan, dan teknik yang digunakan.

Bagian Akhir Laporan Hasil Wawancara

Sedangkan bagian akhir laporan hasil wawancara meliputi:

  1. Temuan dan Interpretasi: Ini adalah bagian utama dari laporan di mana penulis merangkum jawaban yang diberikan oleh subjek. Setiap poin penting harus dianalisis dan ditafsirkan sesuai dengan konteks wawancara.
  2. Kesimpulan: Ini adalah rangkuman dari semua poin penting yang ditemukan selama wawancara.
  3. Rekomendasi atau Saran: Jika relevan, penulis dapat memberikan beberapa saran atau rekomendasi berdasarkan hasil wawancara.
  4. Pernyataan Akhir: Di sinilah penulis menegaskan kembali pentingnya hasil wawancara dan bagaimana hal tersebut dapat digunakan dalam studi atau situasi yang lebih luas.

Terakhir tidak ketinggalan, “Jadi, jawabannya apa?” akan menjadi kalimat penutup yang mendorong pembaca untuk merenungkan isi laporan dan mungkin pergi untuk mencari lebih banyak pengetahuan tentang topik tersebut.

Penulisannya harus padat, terorganisasi, dan menggambarkan ulasan yang akurat tentang wawancara, sementara juga menyajikan informasi dengan cara yang jelas dan terstruktur kepada pembacanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *