Vaksin adalah alat penting dalam kesehatan global yang digunakan untuk mencegah berbagai macam penyakit, termasuk yang dapat berpotensi menjadi wabah. Secara umum, vaksin dapat diberikan melalui suntikan atau per oral, yang berarti bahwa mereka ditelan. Hal ini membutuhkan pengetahuan yang lebih mendalam tentang jenis vaksin mana yang dapat diberikan secara per oral dan bagaimana mereka dapat membantu mencegah wabah penyakit.
Jenis Vaksin Per Oral
Tidak semua vaksin dapat diberikan secara per oral. Meski demikian, terdapat beberapa jenis vaksin yang dapat diberikan melalui cara ini. Beberapa contoh termasuk vaksin Polio Oral (OPV), vaksin Rotavirus, dan vaksin Kolera.
- Polio Oral Vaccine (OPV): Ini menjadi pilihan utama dalam pencegahan penyakit Polio yang dapat menyebabkan lumpuh dan bahkan kematian. Orang yang telah divaksinasi akan mengembangkan antibodi terhadap virus, melindungi mereka bila terpapar virus liar.
- Vaksin Rotavirus: Rotavirus adalah penyebab utama diare parah pada anak-anak. Vaksin ini telah membantu mengurangi jumlah kasus rotavirus secara signifikan dan menyelamatkan banyak nyawa.
- Vaksin Kolera: Kolera adalah penyakit berbahaya yang dapat menyebabkan dehidrasi yang serius dan cepat, bahkan dapat berakibat fatal. Dalam kondisi tertentu, vaksin kolera dapat diberikan secara per oral.
Peran Vaksin Per Oral dalam Pencegahan Wabah Penyakit
Vaksin per oral memainkan peran yang vital dalam pencegahan wabah penyakit. Polio, untuk kasusnya, pernah menjadi penyakit epidemiologis dunia, namun berkat vaksinasi massal per oral, kasus Polio telah turun secara drastis hingga hampir punah.
Penggunaan vaksin per oral memiliki beberapa kelebihan, seperti kemudahan pemberian yang tidak membutuhkan tenaga kesehatan terlatih, tidak ada risiko infeksi yang disebabkan oleh jarum suntik, dan memiliki efektivitas besar dalam menyebar ke orang lain, membantu memberikan “imunitas komunal”.
Jadi, jawabannya apa?
Vaksin yang bisa diberikan per oral adalah vaksin seperti Polio Oral (OPV), vaksin Rotavirus, dan vaksin Kolera. Eficacy mereka dalam mengendalikan wabah penyakit telah terbukti dalam berbagai kasus di seluruh dunia. Dengan teknologi modern, mungkin akan ada lebih banyak vaksin per oral di masa depan, sehingga lebih banyak orang dapat diimunisasi dengan cara yang lebih mudah dan efisien.
