Peradaban adalah manifestasi terbesar dari kapabilitas manusia dalam membangun dan menata kehidupan sosialnya. Masyarakat Arab sebelum kedatangan Islam juga telah memiliki suatu sistem peradaban yang memadai, meski mungkin tidak sekompleks dan sebaik setelah mereka menerima ajaran Islam.
Masyarakat Arab sebelum kedatangan Islam, juga dikenal sebagai Masyarakat Jahiliyah, menunjukkan beberapa aspek canggih dari sistem peradaban mereka, meskipun sering kali boros dan penuh dengan perang dan konflik.
Sistem Ekonomi
Masyarakat Arab sebelum Islam telah mengenal beberapa konsep perdagangan dan ekonomi. Mereka terlibat dalam perdagangan yang luas, pertanian dan kerafatan. Masyum meningkatkan harta mereka terutama melalui perdagangan karavan yang besar dan subur, yang mencakup daerah-daerah seperti Yaman, Ethiopia, Persia dan mungkin paling jauh Byzantium.
Sistem Pemerintahan
Pemerintahan dan politik juga adalah bagian integral dari peradaban mereka. Masyarakat Arab Jahiliyah tidak memiliki pemerintah sentral, tetapi mereka didominasi oleh suku yang otoritasnya ditentukan oleh keturunan dan kekayaan. Beberapa suku lebih kuat daripada yang lain, dan ini menjadi pondasi untuk sistem feodal mereka. Mereka memiliki ‘majlis’ atau dewan di mana masalah penting dibahas dan diputuskan.
Sistem Sosial
Dalam hal struktur sosial, masyarakat Arab pra-Islam juga memiliki sistem kasta, di mana beberapa kelompok dipandang lebih unggul daripada yang lain. Misalnya, para pedagang dan ksatria dianggap lebih tinggi dibandingkan petani atau pekerja kasar.
Sistem Kepercayaan
Sebelum Islam, masyarakat Arab adalah politeis, menyembah berbagai dewa dan dewi. Mereka juga percaya pada adanya roh dan jin. Suku-suku di Arab memiliki dewa atau dewi pelindung mereka sendiri. Namun, mereka juga mengenal konsep monoteisme, percaya pada Allah sebagai Tuhan tertinggi.
Jadi, semakin kita memahami sejarah dan peradaban masyarakat Arab sebelum kedatangan Islam, semakin kita menghargai peran penting yang dimainkan oleh Islam dalam membentuk, memandu, dan memperbaiki sistem-sistem ini.
Jadi, jawabannya apa? Kita melihat bahwa masyarakat Arab sebelum Islam telah memiliki peradaban berupa sistem yang cukup canggih. Namun, kedatangan Islam mengubah dan membentuk sejumlah aspek dari sistem peradaban tersebut, memperkenalkan nilai-nilai seperti keadilan, persamaan dan rasa persaudaraan yang bertentangan dengan sejumlah praktek Jahiliyah.