Dalam fisika dan mesin, perputaran atau rotasi adalah proses bergerak dalam lingkaran di sekitar suatu titik. Dalam kasus ini, kita bicara tentang sebuah mesin yang melakukan 120 putaran per menit. Tetapi, apa periode perputaran dari mesin itu sendiri?
Untuk memahaminya, kita perlu mengenal apa itu periode dalam fisika, khususnya mekanik rotasional.
Apa Itu Periode dalam Mekanik Rotasional?
Periode adalah waktu yang dibutuhkan suatu objek untuk melakukan satu siklus penuh dalam gerakan berulang. Dalam hal ini, satu siklus adalah satu putaran penuh atau 360 derajat. Periode biasanya diukur dalam satuan waktu seperti detik.
Menghitung Periode Mesin
Untuk mesin yang berputar 120 putaran per menit, kita ingin tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membuat satu putaran penuh, atau dengan kata lain, apa periode perputarannya.
Pertama, kita harus tahu bahwa satu menit adalah 60 detik. Jadi, jika mesin berputar 120 putaran per menit, maka dia akan melakukan 2 putaran per detik (120 putaran / 60 detik = 2 putaran per detik).
Namun, kita ingin periode nya dalam bentuk waktu untuk satu putaran. Jadi, kita perlu membagi 1 oleh kecepatan perputaran dalam detik. Yaitu 1/2 = 0.5 detik per putaran.
Jadi, periode dari mesin tersebut adalah 0.5 detik per putaran.
Jadi, ketika kita bertanya, “Sebuah mesin berputar 120 putaran per menit, periode mesin tersebut adalah…?”, jawabannya adalah 0.5 detik per putaran. Ini berarti mesin tersebut membutuhkan waktu 0.5 detik untuk melakukan satu putaran penuh.
Jadi, jawabannya apa?
Jawabannya adalah: periode dari mesin yang berputar 120 putaran per menit adalah 0.5 detik per putaran.
