Sosial

Mengapa Interfase Tidak Tepat Jika Disebut Fase Istirahat pada Pembelahan Sel

×

Mengapa Interfase Tidak Tepat Jika Disebut Fase Istirahat pada Pembelahan Sel

Sebarkan artikel ini

Jika berbicara tentang pembelahan sel, sebuah tahapan vital yang seringkali kurang mendapatkan penekanan adalah interfase. Ada anggapan umum bahwa interfase adalah fase ‘istirahat’ dalam siklus sel, namun pandangan ini kurang tepat. Lantas, mengapa interfase tidak tepat jika disebut fase istirahat pada pembelahan sel?

Sebelum memahami alasan mengapa istilah ‘fase istirahat’ tidak tepat untuk menggambarkan interfase, kita perlu memahami apa itu interfase dan apa yang sebenarnya terjadi pada tahapan ini.

Interfase adalah tahapan di mana sel mempersiapkan diri untuk pembelahan. Selama ini, sel menggandakan DNA-nya, membangun protein, dan meningkatkan ukurannya. Dalam hal ini, sel benar-benar aktif secara bio-kimia untuk mempersiapkan diri untuk pembelahan selanjutnya. Tiga tahap utama dari interfase adalah G1, S, dan G2.

  • Fase G1 (Gap 1): Sel melakukan sebagian besar fungsi normalnya dan juga tumbuh dalam ukuran. Ini adalah fase di mana sel mempersiapkan diri untuk replikasi DNA.
  • Fase S (Sintesis): Replikasi DNA terjadi dalam fase ini sehingga setiap kromosom memiliki dua untai DNA identik yang disebut kromatida saudara.
  • Fase G2 (Gap 2): Sel terus tumbuh dan mempersiapkan diri untuk memasuki fase M, atau fase pembelahan.

Dari uraian di atas, jelas bahwa sel benar-benar aktif selama interfase dan melakukan banyak proses biokimia penting. Jadi, menganggap interfase sebagai ‘fase istirahat’ adalah kesalahpahaman karena ini adalah tahapan yang penuh aktivitas, bukan tahap ketidakaktifan sel.

Mungkin kesalahpahaman ini timbul karena pembelahan sel (mitosis dan sitokinesis) adalah peristiwa yang dapat diamati dengan jelas di bawah mikroskop, sedangkan aktivitas pada interfase lebih sulit untuk diamati. Namun ini tidak berarti sel ‘beristirahat’ — sebaliknya, sel bekerja keras untuk mempersiapkan diri untuk pembelahan.

Jadi, jawabannya apa?

Interfase bukanlah fase istirahat pada siklus sel, namun adalah tahap di mana sel paling aktif dalam mempersiapkan diri untuk pembelahan, melibatkan replikasi DNA, pertumbuhan sel, dan produksi protein. Menganggap interfase sebagai fase istirahat akan mengabaikan banyak proses biologis penting yang terjadi selama tahap ini. Interfase adalah tahapan yang sangat penting dalam siklus sel dan perannya sangat vital dalam mempersiapkan sel untuk pembelahan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *