Pancasila, sebagai ideologi dan dasar negara Indonesia, dikenal dengan lima silanya yang saling menyatu dan membentuk suatu sistem. Setiap sila dalam Pancasila tidak dapat dipisahkan dan harus selalu dijelaskan dan dimengerti dalam kesatuan. Namun, apa sebenarnya rumusan kesatuan sila-sila Pancasila tersebut dan bagaimana sifatnya sebagai suatu sistem? Berikut penjelasan lebih lengkapnya.
Rumusan Kesatuan Sila-Sila Pancasila
Pancasila dirumuskan dengan membangun lima sila yang saling berhubungan dan berinteraksi satu sama lain. Sila-sila tersebut meliputi:
- Ketuhanan Yang Maha Esa
- Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
- Persatuan Indonesia
- Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan, dalam Permusyawaratan/Perwakilan
- Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Rumusan kesatuan ini menciptakan sistem yang menunjukkan bahwa Pancasila merupakan suatu kesatuan yang utuh dan saling melengkapi antar sila. Setiap sila memiliki hubungan dan kontribusinya masing-masing dalam menopang ideologi Pancasila.
Pancasila Sebagai Suatu Sistem
Ketika berbicara tentang Pancasila sebagai sistem, dapat dipahami bahwa setiap sila memiliki fungsi dan makna tersendiri yang akan menghasilkan dampak apabila salah satu sila tidak dijalankan atau dilanggar. Hal ini menunjukkan hubungan saling ketergantungan antar sila.
Sebagai contoh, Ketuhanan Yang Maha Esa tidak hanya mencakup pengakuan terhadap adanya Tuhan, namun juga membawa makna toleransi antar umat beragama. Jika sila ini dilanggar, akan berdampak pada rusaknya harmoni antar warga negara.
Demikian pula dengan sila lainnya yang membentuk suatu sistem dalam Pancasila. Satu sama lain saling melengkapi dan menopang untuk mencapai tujuan bersama: mewujudkan Indonesia yang berdaulat, adil, dan makmur.
Sehingga, dapat disimpulkan bahwa Pancasila sebagai suatu sistem mengandung makna bahwa setiap sila harus berjalan bersama dan saling melengkapi untuk menghasilkan keharmonisan dalam negara.
Jadi, jawabannya apa? Rumusan kesatuan dari sila-sila Pancasila bersifat sistemis, di mana setiap sila saling terkait dan berdampak pada sila lainnya. Kesatuan ini membuat Pancasila unik dan menjadi pondasi yang kuat untuk NKRI.
