Sujud adalah salah satu bagian penting dalam tata cara shalat. Suatu gerakan yang menuntut umat Muslim untuk menempelkan tujuh anggota tubuhnya ke tanah, yakni dahi (termasuk hidung), kedua tangan, kedua lutut, dan ujung-ujung kaki. Pada saat sujud, umat Muslim dianjurkan untuk membaca doa atau dzikir tertentu. Ada beberapa doa yang disunnahkan untuk dibaca dalam posisi sujud.
Secara umum, bacaan yang disunahkan saat sujud adalah ucapan “Subhaana Rabbiyal ‘Alaa” yang berarti “Mahasuci Rabbku Yang Maha Tinggi”. Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Muslim, Rasulullah SAW bersabda: “Maka jika kamu sujud maka bertasbihlah, dan lakukanlah dengan ketenangan.” (HR. Muslim 479). Kata “bertasbihlah” di sini merujuk kepada “Subhaana Rabbiyal ‘Alaa”.
Oleh karenanya, praktek yang baik dan disunahkan dalam sujud adalah mengucap “Subhaana Rabbiyal ‘A’laa” sebanyak tiga kali, atau lebih jika diinginkan.
Namun, tidak hanya itu, ada beberapa doa lain yang juga disunahkan untuk dibaca saat sujud. Misalnya, doa yang diriwayatkan oleh Abu Dawud dan Tirmidzi dari Aisyah RA,
“Rasulullah SAW jika sujud dia berkata: ‘Allahumma-ghfir li dhambi kullahu, diqqahu wa jillahu, wa awwalahu wa akhirahu wa ‘alaaniyatahu wa sirrahu. (Ya Allah, ampunilah dosa ku seluruhnya, yang kecil dan besar, yang awal dan akhir, yang terang dan yang tersembunyi.)”
Bahkan, sujud adalah momen yang paling dekat antara seorang hamba dengan Tuhannya. Oleh karena itu, seseorang dianjurkan untuk berdoa banyak-banyak saat sujud. Seperti yang disebutkan dalam hadits yang diriwayatkan oleh Muslim,
“Rasulullah SAW bersabda: ‘Seorang hamba paling dekat dengan Rabbnya ketika dia sedang sujud, oleh karena itu perbanyaklah doa’.” (HR. Muslim)
Sujud bukan hanya melibatkan gerakan fisik, tetapi juga manifestasi dari kerendahan hati seorang hamba di hadapan Tuhannya. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memperkaya sujud kita dengan bacaan dan doa yang telah diajarkan oleh Rasulullah SAW.
Jadi, jawabannya apa?
Bacaan yang dianjurkan saat melakukan sujud adalah “Subhaana Rabbiyal ‘Alaa”, yaitu tiga kali atau lebih bila diinginkan, ditambah dengan doa-doa lain seperti yang telah disunnahkan, seperti doa yang diriwayatkan oleh Aisyah RA atau meminta apa saja dalam keadaan sujud karena kita berada dalam posisi paling dekat dengan Allah SWT.
