Zakat fitrah merupakan kewajiban bagi setiap Muslim yang mampu untuk menunaikannya. Zakat ini dikeluarkan pada bulan Ramadan, khususnya menjelang Hari Raya Idul Fitri. Namun, telahkah Anda pernah bertanya, mengapa zakat fitrah ini harus dikeluarkan menjelang Idul Fitri? Mari kita bahas lebih lanjut.
Zakat fitrah, atau sering disebut juga zakat jiwa, pertama kali diwajibkan pada tahun kedua hijrah, juga adalah ibadah yang memiliki keunikan tersendiri. Zakat ini ditunaikan dengan memberikan sebagian rejeki kepada mereka yang membutuhkan, dengan tujuan menghapus dosa-dosa dan menggapai keberkahan dari Allah SWT.
Namun, mengapa zakat fitrah ini justru dikeluarkan menjelang hari raya Idul Fitri?
Ada dua alasan utama. Pertama, ini adalah simbol dari rasa syukur umat Islam atas nikmat puasa sepanjang bulan Ramadan. Zakat fitrah menjadi bagian dari perayaan dan sukacita Idul Fitri. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Ibnu Umar, disebutkan bahwa Rasulullah SAW mewajibkan zakat fitrah sebagai penyuci bagi orang yang berpuasa dari percakapan sia-sia dan perbuatan keji. Dengan demikian, zakat fitrah adalah cara umat Islam bersyukur sekaligus membersihkan diri.
Kedua, zakat fitrah diberikan menjelang hari raya Idul Fitri sebagai bentuk solidaritas sosial dan membantu mereka yang membutuhkan. Orang-orang yang kurang mampu bisa merasa menjadi bagian dari perayaan yang meriah ini, karena mereka menerima bantuan dari zakat fitrah. Lewat zakat fitrah, umat Islam saling membantu dan berbagi kebahagiaan.
Dari alasan-alasan di atas, jelas bahwa zakat fitrah memiliki peran penting dalam Islam. Ia adalah manifestasi dari rasa syukur, suci, serta solidaritas sosial dalam masyarakat. Oleh karena itu, membayarkan zakat fitrah menjelang Idul Fitri bukan hanya merupakan kewajiban, tetapi juga bentuk pengabdian dan ibadah kepada Allah SWT.
Jadi, jawabannya apa? Mengapa zakat fitrah dikeluarkan menjelang hari raya Idul Fitri? Jawabannya terletak pada dua prinsip utama: rasa syukur dan kebersihan jiwa setelah sebulan penuh berpuasa, serta solidaritas sosial untuk memastikan semua orang bisa merayakan Idul Fitri dengan sukacita.
