Nasi, bahan makanan pokok bagi sebagian besar penduduk Asia, adalah sumber karbohidrat yang menjadi bagian penting dari makanan sehari-hari kita. Pertanyaan mendasar muncul, mengapa nasi yang dikunyah lama dalam waktu kurang lebih 5 menit akan terasa manis? Hal ini terkait dengan proses yang terjadi di dalam mulut kita saat mengkonsumsi nasi.
Penyampaian rasa pada lidah kita diatur oleh sensor reseptor rasa. Rasa manis yang kita rasakan dari segala jenis makanan, termasuk nasi, termasuk dalam salah satu dari lima rasa dasar yang dapat dirasakan oleh lidah manusia. Namun, nasi dalam bentuk aslinya tidak memiliki rasa manis yang terasa.
Proses yang membuat nasi terasa manis ketika dikunyah secara lama adalah proses hidrolisis pati. Nasi adalah sumber pati, yang dalam tubuh kita akan dipecah menjadi gula sederhana. Namun, jika nasi dikunyah lama, proses hidrolisis pati ini akan dimulai di mulut kita, membantu mengubah pati menjadi gula.
Enzim yang berperan penting dalam proses ini adalah enzim amilase yang terdapat dalam air liur kita. Saat dikunyah, nasi akan dicampur dengan air liur yang mengandung enzim amilase. Enzim ini akan memecahkan molekul pati dalam nasi menjadi molekul gula sederhana yang memberikan rasa manis.
Bukan hanya nasi, tapi makanan lain yang mengandung pati, seperti kentang atau pasta, juga akan terasa manis jika dikunyah selama lebih or less 5 menit. Oleh karena itu, perubahan rasa dari nasi ini bukanlah karena adanya penambahan zat apa pun, melainkan hasil dari proses alami yang terjadi dalam mulut kita.
Kebiasaan mengunyah makanan secara lama sebenarnya juga dianjurkan dalam menjalankan diet sehat. Dengan mengunyah makanan sampai halus sebelum ditelan, proses pencernaan dapat berjalan dengan lebih efisien. Selain itu, bisa membantu dalam memastikan bahwa semua nutrisi dari makanan yang kita konsumsi dapat diserap dengan baik oleh tubuh.
Jadi, jawabannya apa? Nasi yang dikunyah lama kurang lebih 5 menit akan terasa manis karena adanya proses hidrolisis pati yang diawali oleh enzim amilase dalam air liur, mengubah pati menjadi gula sederhana yang kita rasakan sebagai manis. Itulah ilmu di balik perubahan rasa nasi yang kita kunyah.