Arus listrik siapapun yang menggunakan perangkat elektronik pasti pernah mendengarnya, yaitu Direct Current (DC) dan Alternating Current (AC). Direct Current adalah arus listrik yang mengalir dalam satu arah, sedangkan Alternating Current adalah arus listrik yang arah alirnya berubah-ubah secara periodik. Keduanya memiliki peranan penting dalam penerapan teknologi listrik pada berbagai perangkat, seperti komputer, mesin pencuci, dan sebagainya.
Namun, perangkat-perangkat tersebut kerap menggunakan jenis arus yang berbeda, ada yang memerlukan arus DC dan ada yang memerlukan arus AC. Oleh karena itu, diperlukan suatu alat yang mampu mengubah arus DC menjadi AC dan sebaliknya. Alat tersebut biasa disebut sebagai inverter dan converter. Tetapi kenapa kita memerlukan alat tersebut?
Pertama, penting untuk diketahui bahwa sumber listrik, seperti baterai atau panel surya, biasanya menghasilkan arus DC. Sementara, sebagian besar perangkat listrik rumahan mengoperasikan sistemnya dengan arus AC. Alhasil untuk menjembatani dua sistem yang berbeda ini, diperlukanlah alat konverter atau inverter.
Kedua, alat ini juga penting dalam efisiensi energi. Misalnya, panel surya menghasilkan DC listrik yang akan diubah oleh inverter menjadi AC listrik, sehingga energi yang dihasilkan bisa dimanfaatkan oleh perangkat rumahan.
Ketiga, penggunaan inverter juga dapat membantu dalam pengurangan biaya listrik. Dengan memanfaatkan sumber daya listrik DC (misalkan dari panel surya) dan mengubahnya menjadi AC, kita bisa mengurangi konsumsi listrik dari PLN (Perusahaan Listrik Negara) dan ini tentunya bisa menghemat biaya listrik rumah tangga.
Keempat, adanya inverter dan converter memungkinkan kita untuk menggunakan perangkat listrik dalam berbagai situasi dan kondisi. Misalnya, ketika berpergian dan hanya memiliki akses ke baterai mobil (yang merupakan sumber arus DC), kita masih bisa menggunakan perangkat AC dengan bantuan inverter.
Dengan alasan-alasan di atas, sangat evident betapa pentingnya alat yang mampu mengubah arus DC menjadi AC dan sebaliknya. Mereka menjembatani antara dua sistem listrik yang berbeda dan memungkinkan kita untuk menggunakan perangkat listrik dalam berbagai situasi.
Jadi, jawabannya apa? Sangat penting untuk memiliki alat yang dapat merubah arus DC menjadi AC dan sebaliknya, baik dari segi praktikal, efisiensi energi, penghematan biaya, hingga keberlanjutan dan fleksibilitas dalam penggunaan sumber daya listrik.
