Sistem periodik unsur adalah alat yang amat berharga dalam kimia untuk mengkategori dan membandingkan berbagai sifat unsur. Ia memberikan pola yang jelas dan memungkinkan peneliti untuk meramal dan memahami sifat unsur yang ada dan yang mungkin ditemukan di masa depan. Salah satu aspek menarik dari sistem periodik unsur adalah bagaimana sifat periodik unsur berubah sejalan dengan peningkatan nomor atom mereka, terutama dalam konteks periode ketiga.
Periode ketiga dalam sistem periodik unsur mencakup delapan unsur yaitu: natrium (Na, 11), magnesium (Mg, 12), aluminium (Al, 13), silikon (Si, 14), fosfor (P, 15), belerang (S, 16), klorin (Cl, 17) dan argon (Ar, 18). Ketika kita melihat polanya dengan naiknya nomor atom dari unsurnya, ada beberapa sifat periodik yang bernilai kenaikan, termasuk jari-jari atom, elektronegativitas dan energi ionisasi.
1. Jari-jari Atom
Jari-jari atom mengacu pada ukuran total atom. Dengan naiknya nomor atom, jari-jari atom pada umumnya bertambah. Hal ini terjadi karena elektron tambahan ditempatkan di orbit yang sama, yang membuat dialektrik meluas untuk menampung elektron tambahan tersebut.
2. Elektronegativitas
Elektronegativitas adalah ukuran sejauh mana atom bisa menarik pasangan elektron dalam ikatan kovalen. Dalam periode ketiga, elektronegativitas cenderung meningkat dengan peningkatan nomor atom. Hal ini dapat dikaitkan dengan peningkatan nomor proton dalam inti, yang menarik elektron dengan lebih kuat.
3. Energi Ionisasi
Energi Ionisasi adalah jumlah energi yang diperlukan untuk menghapus elektron dari atom atau ion gas pada keadaan dasar. Pada periode ketiga, energi ionisasi untuk kebanyakan unsur juga meningkat seiring dengan bertambahnya nomor atom, karena lebih sulit menghapus elektron dari atom dengan jumlah proton yang lebih besar.
Namun, penting untuk diperhatikan bahwa tren ini tidak selalu berlaku secara konsisten dan ada pengecualian untuk setiap sifat yang disebutkan. Misalnya, elektronegativitas aluminium lebih rendah dari magnesium, meski memiliki nomor atom yang lebih tinggi. Namun, secara umum, sifat periodik ini cenderung bertambah dengan peningkatan nomor atom pada periode ketiga sistem periodik unsur.