Budaya

Organel yang Berfungsi Untuk Membentuk Gelendong Pembelahan pada Hewan adalah Apa?

×

Organel yang Berfungsi Untuk Membentuk Gelendong Pembelahan pada Hewan adalah Apa?

Sebarkan artikel ini

Gelendong pembelahan atau dikenal juga dengan sebutan spindel mitotik adalah struktur yang terbentuk dalam sel hewan saat proses pembelahan sel atau mitosis. Dalam proses ini, setiap kromosom terpisah menjadi dua, lalu dibawa ke ujung-ujung sel yang berlawanan oleh serat-serat gelendong pembelahan sebelum sel akhirnya membelah diri.

Spindel mitotik atau gelendong pembelahan ini memiliki peranan penting, dengan memastikan bahwa sel-sel anak yang baru terbentuk memiliki jumlah dan jenis kromosom yang sama dengan sel induknya. Oleh karena itu, memahami organ apa yang bertanggung jawab atas pembentukan spindel mitotik adalah hal yang fundamental.

Sentrosom: Pengatur Pembentukan Gelendong Pembelahan

Organel yang berfungsi untuk membentuk gelendong pembelahan pada hewan adalah sentrosom. Sentrosom adalah organel yang terdapat dalam sel hewan yang berperan penting dalam pembelahan sel dengan membentuk gelendong pembelahan (spindel mitotik).

Sentrosom berisi sepasang sentriol yang dipisahkan oleh material amorf. Sentriol ini terstruktur menyerupai batang dan terletak pada sudut yang saling tegak lurus. Ketika sel hewan siap untuk melakukan pembelahan, sentrosom akan memindahkan diri ke kedua ujung sel dan memulai proses penarikan kromosom ketika mitosis berlangsung. Dengan ini, setiap bagian dari sel mendapatkan paket kromosom yang sama.

Proses Pembentukan Gelendong Pembelahan

Proses pembentukan gelendong pembelahan dimulai pada tahap prophase pada siklus mitosis, ketika sentrosom mulai memproduksi serat mikrotubulus yang akan membentuk gelendong pembelahan. Saat bergerak menuju kutub sel yang berlawanan, serat mikrotubulus ini menangkap kromosom melalui struktur yang disebut kinetochore dan mulai menariknya ke arah kutub.

Seiring berjalannya mitosis, sentrosom terus menambah produksi mikrotubulusnya, membantu dalam penarikan kromosom. Pada tahap anaphase, serat mikrotubulus dari setiap sentrosom telah menarik separuh kromosom ke arahnya. Pada akhirnya, pada tahap telophase dan cytokinesis, sel membelah diri, membentuk dua sel anak yang memiliki rangkaian kromosom yang identik.

Untuk melihat proses ini dalam tindakan, para peneliti dapat menggunakan penanda khusus dan mikroskop canggih yang dapat menyoroti struktur struktural ini dan memungkinkan penelitian lebih lanjut tentang mekanisme pembentukan gelendong pembelahan.

Kesimpulan

Memahami struktur dan fungsi gelendong pembelahan dalam proses pembelahan sel adalah fundamental dalam biologi sel. Gelendong pembelahan asal usulnya dari sentrosom membantu dalam penyebaran kromosom yang sama antara dua sel anak selama pembelahan sel. Karena itu, sentrosom memegang peran kunci dalam menjaga integritas genetik pada sel dan organisme.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *