Budaya

Untuk Menunjukan Benda Didalam Satu Frame, Teknik Frame yang Cocok Digunakan

×

Untuk Menunjukan Benda Didalam Satu Frame, Teknik Frame yang Cocok Digunakan

Sebarkan artikel ini

Memotret atau merekam sebuah objek adalah bentuk seni yang mencerminkan visi keindahan diri kita. Salah satu cara membentuk dan mengekspresikan visi tersebut adalah melalui pengkaderan atau penggunaan frame dalam fotografi dan videografi.

Pengertian Frame dalam Fotografi dan Videografi

Frame atau Bingkai adalah batas yang memisahkan subjek dan elemen lain dalam gambar dengan dunia luar. Bingkai dapat digunakan untuk memegang perhatian pemirsa dan memberikan konteks tentang apa yang ada di dalam gambar. Dalam fotografi dan videografi, teknik frame sering digunakan untuk mengarahkan perhatian pemirsa pada subjek tertentu dan memperkuat pesan secara visual.

Teknik Pengkaderan yang Efektif

Terdapat berbagai teknik pengkaderan atau framing yang dapat digunakan untuk menonjolkan benda atau subjek dalam satu frame. Berikut ini beberapa di antaranya:

1. Rule of Thirds

Aturan Pertiga, atau Rule of Thirds, adalah teknik pengkaderan populer yang digunakan dalam fotografi dan disiplin visual lainnya. Teknik ini membagi gambar menjadi sembilan segmen yang sama, dengan dua garis horizontal dan dua garis vertikal. Subjek atau objek ditempatkan di titik pertemuan garis-garis ini, atau sepanjang garis-garis ini, untuk menciptakan komposisi yang seimbang dan menarik.

2. Leading Lines

Leading lines atau “garis panduan” mengarahkan mata pemirsa ke titik fokus dalam gambar. Garis-garis ini bisa berupa apa saja, mulai dari jalan, rel kereta api, pagar, atau objek arsitektur.

3. Frame within a Frame

Frame within a Frame atau “bingkai dalam bingkai” adalah teknik di mana fotografer atau videografer menggunakan elemen di sekitar subjek untuk membingkai subjek tersebut. Hal ini bisa berupa jendela, pintu, atau benda lainnya. Teknik ini efektif untuk menarik perhatian pemirsa langsung ke subjek dan menambah kedalaman pada gambar.

4. Fill the Frame

Isi Frame atau Fill the Frame adalah teknik di mana subjek atau benda memenuhi keseluruhan frame. Teknik ini bisa digunakan untuk menunjukkan detail subjek dan menekankan pesan yang ingin disampaikan.

5. Negative Space

Negative Space adalah ruang kosong di sekitar subjek dalam gambar. Teknik ini memberikan “ruang bernafas” bagi subjek dan membuat subjek menjadi pusat perhatian.

Pemilihan teknik pengkaderan sangat bergantung pada subjek dan pesan yang ingin disampaikan. Dengan memahami dan menguasai teknik-teknik tersebut, Anda bisa menciptakan gambar atau video yang menarik dan mengekspresikan visi Anda secara efektif.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *