Ilmu

Besi Jika Dibuat Magnet Maka Sifat Kemagnetannya Adalah

×

Besi Jika Dibuat Magnet Maka Sifat Kemagnetannya Adalah

Sebarkan artikel ini

Besi adalah salah satu elemen kimia yang penting yang telah digunakan oleh manusia sejak zaman kuno. Kita biasa melihat besi dalam banyak bentuk, dari peralatan rumah tangga hingga struktur bangunan raksasa. Tapi apa yang terjadi jika besi diubah menjadi magnet? Bagaimana sifat kemagnetannya? Untuk menjawab pertanyaan ini, kita perlu memahami apa itu magnet dan bagaimana proses pembuatannya.

Magnet adalah benda yang mempunyai sifat menarik benda-benda lain yang terbuat dari besi, nikel, dan kobalt. Fenomena ini terjadi karena adanya fluks magnet yang timbul dari atom-atom yang ada dalam inti benda tersebut.

Besi memiliki sifat ferromagnetik yang membuatnya sangat cocok untuk menjadi magnet. Ferromagnetisme adalah fenomena di mana bahan tertentu, seperti besi, dapat di magnetisasi atau menunjukkan sifat magnetik setelah dipaparkan ke medan magnet. Dalam hal ini, besi jika dibuat magnet maka sifat kemagnetannya adalah:

1. Dilekatkan: Jika sepotong besi dilekatkan ke magnet, besi akan menerima sejumlah daya magnet dan menampilkan sifat magnetik, meskipun dalam tingkat yang lebih rendah dibandingkan dengan magnet aslinya.

2. Tahan Lama: Jika besi diproses dengan benar, efek magnetnya bisa sangat tahan lama. Ini mengapa banyak magnet dibuat dari bahan ferromagnetik seperti besi.

3. Anisotropi: Sifat magnetik besi bergantung pada arah relatif terhadap medan magnet. Ini disebut sifat anisotropi dan mempengaruhi seberapa kuat magnet itu.

4. Saturasi: Besi bisa mencapai keadaan “saturasi”, di mana tidak bisa dicetak oleh medan magnet lebih lanjut. Ini adalah kondisi yang menunjukkan bahwa semua domain ferromagnetik dalam bahan sudah sejajar dengan medan magnet dan tidak bisa diseragamkan lagi.

5. Histeresis: Jika medan magnet dihapus, sebagian besi akan mempertahankan sejumlah magnetisme. Fenomena ini disebut histeresis dan merupakan salah satu sifat paling menonjol dari magnetisme ferromagnetik.

6. Jika dipanaskan: Jika magnet dipanaskan hingga suhu tertentu, disebut titik Curie, magnet itu akan kehilangan semua sifat magnetnya. Untuk besi, titik Curie ini berada pada sekitar 770°C.

Dari penjelasan di atas, kita dapat melihat bahwa besi yang diubah menjadi magnet memiliki banyak sifat menarik. Sifat magnet ini memungkinkan besi digunakan dalam berbagai aplikasi, dari kompas hingga pengeras suara dan mesin MRI.

Jadi, jawabannya apa? Mengubah besi menjadi magnet akan menghasilkan bahan dengan sifat magnetik yang kuat dan tahan lama, yang bisa digunakan dalam berbagai aplikasi dan alat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *