Budaya

Bagaimana Cara Penokohan dalam Kutipan Cerpen Tersebut?

×

Bagaimana Cara Penokohan dalam Kutipan Cerpen Tersebut?

Sebarkan artikel ini

Penokohan adalah suatu teknik yang digunakan penulis untuk membangun karakter dalam sebuah cerita. Bagi penulis cerpen, penokohan adalah inti dari cerita karena karakter adalah yang membantu membawa plot cerita maju dan juga berfungsi sebagai jembatan yang menghubungkan pembaca dengan dunia cerita. Lalu, bagaimana cara penokohan dalam kutipan cerpen tersebut?

Yang pertama harus kita pahami adalah bahwa karakter dalam cerpen sering kali dikembangkan melalui aksi, dialog, deskripsi fisik, dan juga pikiran dan perasaan mereka. Ini semua membantu penulis untuk mengkomunikasikan karakter kepada pembaca.

Aksi

Suatu aksi dapat memberi pembaca pemahaman tentang karakter. Apa yang dilakukan oleh karakter dalam kutipan cerpen tersebut bisa memberi gambaran tentang sifat mereka. Apakah mereka berani, pengecut, agresif, atau apatis? Semua ini dapat ditunjukkan melalui apa yang mereka lakukan dalam cerita.

Dialog

Dialog adalah cara efektif lainnya untuk menunjukkan karakter. Dari bagaimana mereka berbicara, apa yang mereka katakan, dan bagaimana mereka berinteraksi dengan karakter lain bisa memberikan informasi tentang karakter tersebut. Misalnya, apakah mereka kasar, berwibawa, lemah lembut, atau mungkin suka berbohong?

Deskripsi Fisik

Deskripsi fisik dari karakter juga bisa memberikan informasi tentang mereka. Apakah mereka tinggi, pendek, gemuk, kurus, cantik, atau tampan? Penampilan fisik dapat mencerminkan karakter dan nilai-nilai mereka, serta bagaimana mereka melihat diri mereka sendiri dan dunia sekitar.

Pikiran dan Perasaan

Pikiran dan perasaan karakter juga sangat penting untuk dipahami pembaca. Hal ini membantu pembaca untuk memahami motivasi karakter, apa yang mereka inginkan, takut, atau cinta.

Dalam kutipan cerpen, penulis harus mampu membawakan elemen-elemen di atas secara efektif untuk membangun karakter. Dalam beberapa hal, penulis juga bisa meninggalkan beberapa detail tentang karakter untuk dibayangkan oleh pembaca. Hal ini juga akan mempengaruhi bagaimana pembaca membaca dan memahami cerpen tersebut.

Sebagai pembaca, kita perlu mengambil waktu untuk ‘membaca’ karakter, memperhatikan detail yang diberikan penulis dan berusaha memahami apa yang mungkin diharapkan atau disiratkan penulis mengenai karakter tersebut.

Melalui penokohan, penulis cerpen dapat menciptakan karakter yang hidup dan berkesan. Dengan penggunaan detail yang tepat dan relevan, penulis bisa membangun karakter yang kompleks dan menarik, yang membuat pembaca terlibat dan terhubung dengan ceritanya.

Jadi, jawabannya apa? Penokohan dalam kutipan cerpen tercapai melalui kombinasi efektif antara aksi, dialog, deskripsi fisik, dan pikiran serta perasaan karakter.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *