Semua orang pasti pernah mengalami dilema. Ibu dan bapak, sebagai pelaku utama dalam pemberian pendidikan dan tanggung jawab rumah tangga, sering kali diposisikan dalam kondisi di mana mereka perlu membuat keputusan penting yang memiliki implikasi luas.
Keputusan tersebut bisa berkaitan dengan berbagai aspek kehidupan, mulai dari keuangan, pendidikan anak, pekerjaan, rumah tangga, dan banyak lagi. Dalam proses pengambilan keputusan, sering kali muncul keraguan atau dilema yang melibatkan pertimbangan berbagai aspek.
Hal ini merupakan hal yang wajar dan umum. Untuk membantu meringankan dilema tersebut, berikut ini beberapa langkah yang biasanya diambil oleh Ibu atau Bapak dalam mengambil keputusan:
Menimbang Opsi
Langkah pertama yang biasanya dilakukan adalah menimbang opsi yang ada. Caranya dengan mengidentifikasi setiap kemungkinan pilihan dan mengevaluasi konsekuensi serta implikasinya. Dalam hal ini, daftar pro dan kontra dapat menjadi alat yang membantu.
Mencari Informasi dan Saran
Ibunya atau Bapak sering kali mencari informasi tambahan atau mendapatkan perspektif lain sebelum membuat sebuah keputusan. Bisa berupa meminta saran dari kerabat, teman, atau memanfaatkan sumber informasi lain seperti buku, internet.
Mencoba Untuk Tidak Segera Bertindak
Terkadang, tekanan untuk segera membuat keputusan bisa menyebabkan stres dan membuat kita sulit untuk berpikir jernih. Maka, mencoba untuk tidak segera bertindak dan memberikan diri sedikit waktu bisa membantu untuk melihat situasi dengan lebih jelas.
Mendengarkan Intuisi
Meski ini sering kali diabaikan, namun intuisi atau perasaan kita seringkali meningkatkan kualitas keputusan yang kita buat. Dengan mendengarkan intuisi, dapat membantu ibu atau bapak membuat keputusan yang lebih baik.
Pada akhirnya, tidak ada rumus pasti dalam mengatasi dilema dalam pengambilan keputusan. Namun, dengan beberapa langkah di atas, diharapkan Ibu dan Bapak dapat merasa lebih siap dan mampu dalam mengambil keputusan saat menghadapi dilema.