Pemberantasan kejahatan lintas negara adalah topik yang sangat penting bagi negara-negara di ASEAN (Asosiasi Negara-negara Asia Tenggara). Mengingat perbatasan yang saling berhubungan dan semakin terbukanya akses lintas negara, tantangan ini menjadi semakin kompleks. Oleh karena itu, kerjasama antar negara menjadi kunci utama dalam penanganannya.
Berikut ini beberapa inisiatif dan langkah kerjasama yang telah dilakukan oleh negara-negara di ASEAN dalam usaha mereka untuk memberantas kejahatan lintas negara:
1. Pembentukan ASEANAPOL
Salah satu contoh utama kerjasama di bidang kepolisian adalah melalui ASEANAPOL, yaitu sebuah organisasi yang terdiri dari kepolisian dari masing-masing negara anggota ASEAN. Organisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pencegahan dan pemberantasan kejahatan dan memastikan kerjasama yang lebih efektif dan koordinasi di antara negara-negara anggota.
2. Pertemuan Para Menteri Hukum dan HAM ASEAN (ALAWMM)
Pertemuan ini menjadi platform bagi para pejabat hukum dan HAM untuk berdiskusi dan mengeksplorasi langkah-langkah tambahan dalam rangka memperkuat penegakan hukum dan pelindungan HAM di kawasan ini. Salah satu fokus utama adalah pemberantasan kejahatan lintas negara.
3. Memperkuat Kerjasama dengan Interpol dan UNODC
ASEAN juga telah memperkuat kerjasama mereka dengan lembaga internasional seperti Interpol dan UNODC (Badan PBB tentang Narkoba dan Kejahatan) dalam upaya untuk memerangi kejahatan lintas negara.
4. Melakukan Pertemuan Tingkat Tinggi (Summit)
ASEAN membuat berbagai pertemuan tingkat tinggi (summit) antara pemimpin negara anggota untuk membahas berbagai tema, termasuk memperkokoh partisipasi negara anggota ASEAN dalam memerangi kejahatan lintas negara.
5. Penandatanganan Berbagai Perjanjian dan Konvensi
Negara-negara ASEAN telah menandatangani berbagai perjanjian dan konvensi yang bertujuan untuk memerangi kejahatan lintas negara, seperti Konvensi ASEAN Melawan Perdagangan Orang, Terutama Perempuan dan Anak-anak (ACTIP) dan Konvensi ASEAN Melawan Tindak Pidana Lintas Negara (ACC).
Meskipun tantangannya besar, kerjasama yang dilakukan oleh negara-negara di ASEAN dalam upayanya untuk memerangi kejahatan lintas negara telah menunjukkan komitmen kuat dari negara-negara anggota. Mereka berusaha menegaskan bahwa mereka tidak hanya serius dalam memerangi kejahatan yang ada, tapi juga bagaimana caranya mencegah kejahatan tersebut dari awal terjadi.