Mobilitas sosial merujuk pada pergerakan individu atau keluarga antara posisi sosial dan ekonomi yang berbeda dalam masyarakat. Mobilitas sosial bisa vertikal atau lateral dan bisa jadi permanen atau tidak permanen. Dalam artikel ini, kita akan fokus pada tipe mobilitas sosial lateral dan membandingkannya antara versi permanen dan tidak permanennya.
Mobilitas Sosial Lateral Permanen
Mobilitas sosial lateral permanen terjadi ketika seorang individu atau keluarga memindahkan diri mereka ke posisi sosial atau ekonomi yang berbeda dalam masyarakat yang sama secara permanen. Dalam hal ini, status sosial mereka secara signifikan berubah dan tidak akan kembali ke posisi sebelumnya. Sebagai contoh, seseorang yang pindah dari peran pekerja paruh waktu menjadi pegawai penuh waktu di sebuah perusahaan memiliki perubahan status sosial yang permanen. Dia mungkin akan mempertahankan pekerjaan ini untuk jangka waktu yang lama dan statusnya diagnostik penuh waktu tidak mungkin berubah lagi.
Hal yang sering mempengaruhi mobilitas sosial lateral permanen adalah pendidikan, pengetahuan dan keterampilan, atau perubahan lingkungan fisik seperti pindah ke lokasi yang baru.
Mobilitas Sosial Lateral Tidak Permanen
Sementara itu, mobilitas sosial lateral tidak permanen adalah situasi di mana seseorang atau keluarga mengalami perubahan dalam posisi sosial atau ekonomi mereka yang bersifat sementara. Setelah periode tertentu, mereka dapat kembali ke posisi sosial atau ekonomi mereka sebelumnya.
Contoh dari ini mungkin seseorang yang bekerja sebagai pekerja paruh waktu selama musim liburan atau seseorang yang pindah ke peran yang berbeda dalam organisasi tapi kemudian kembali ke posisi semula. Dalam hal ini, perubahan status tidak bertahan lama dan mereka akhirnya kembali ke status asal mereka.
Faktor-faktor seperti kondisi ekonomi, kebijakan perusahaan, atau musim bisnis biasanya berpengaruh terhadap mobilitas sosial lateral tidak permanen.
Kesimpulan
Ketika mengkomparasikan mobilitas sosial lateral permanen dan tidak permanen, perbedaan utama terletak pada durasi dan stabilitas perubahan status. Dalam mobilitas sosial lateral permanen, perubahan status berlangsung untuk periode yang lama dan biasanya tidak berbalik. Sebaliknya, dalam mobilitas sosial lateral tidak permanen, perubahan adalah bersifat sementara dan posisi atau status asli biasanya dipulihkan setelah periode waktu tertentu.