Sekolah

Setelah Telofase 1 pada Meiosis, Jumlah Kromosom yang Terdapat pada Setiap Sel Anak Adalah

×

Setelah Telofase 1 pada Meiosis, Jumlah Kromosom yang Terdapat pada Setiap Sel Anak Adalah

Sebarkan artikel ini

Meiosis adalah proses pemisahan sel yang terjadi dalam organisme yang melakukan reproduksi seksual. Meiosis menghasilkan empat sel anak yang setiap selnya mengandung setengah dari jumlah kromosom sel induk. Proses ini merupakan bagian penting dari siklus hidup sel dan merupakan langkah penting dalam produksi gamet (sel seks).

Proses Meiosis

Meiosis melibatkan dua tahap pembelahan sel, yaitu Meiosis I dan Meiosis II. Meiosis I dibagi lagi menjadi empat tahap, yaitu Profase I, Metafase I, Anafase I, dan Telofase I.

Telofase I merupakan tahap terakhir dalam Meiosis I, digambarkan dengan perpisahan kromosom ke kedua ujung sel. Setelah Telofase I, ini diikuti oleh proses yang disebut sitokinesis, di mana sel asli dibagi menjadi dua sel anak.

Jumlah Kromosom Setelah Telofase I

Setiap sel anak yang dihasilkan pada akhir Telofase I memiliki jumlah kromosom yang setengah dari sel induk. Ini berarti jika sel induk memiliki 46 kromosom (seperti dalam hal manusia), setelah Telofase I, setiap sel anak akan memiliki 23 kromosom. Namun, perlu diperhatikan bahwa setiap kromosom masih berada dalam bentuk diploid (2n), dalam arti setiap kromosom terdiri dari dua kromatid bersaudara.

Jadi, pada akhir Telofase I dalam Meiosis, jumlah kromosom yang terdapat pada setiap sel anak setengah dari jumlah kromosom dalam sel induk, namun masih dalam bentuk diploid. Selanjutnya, dalam Meiosis II, kromosom ini akan menjadi haploid (n).

Kesimpulan

Proses meiosis adalah cara yang penting dan efisien untuk memastikan variasi genetik dalam spesies yang bereproduksi secara seksual. Paham tentang bagaimana jumlah kromosom berubah selama proses ini merupakan bagian kuncinya dalam memahami bagaimana variasi genetik ini terjadi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *