Sosial

Segala Sesuatu yang Harus Ada Ketika Seseorang Melaksanakan Zakat Disebut Dengan

×

Segala Sesuatu yang Harus Ada Ketika Seseorang Melaksanakan Zakat Disebut Dengan

Sebarkan artikel ini

Zakat adalah ibadah dalam Islam berbentuk pemberian sebagian harta yang telah ditentukan besarnya oleh syariat kepada orang yang berhak menerimanya. Zakat merupakan salah satu dari 5 rukun Islam dan memiliki peranan penting dalam distribusi kekayaan dan penanggulangan kemiskinan. Zakat juga merupakan bentuk penghormatan terhadap hak orang lain dan sikap solidaritas sosial.

Dalam melaksanakan zakat, terdapat beberapa aspek atau elemen yang harus ada. Aspek-aspek tersebut berkaitan dengan sistem serta syarat dan rukun zakat.

Rukun Zakat

Rukun zakat adalah segala aspek yang harus dipenuhi dalam pelaksanaan zakat agar zakat tersebut sah menurut hukum Islam. Ada empat rukun zakat yang harus dipenuhi:

  1. Niat: Niat adalah elemen penting dalam setiap ibadah, termasuk zakat. Seseorang harus berniat membayar zakat karena Allah, bukan karena motivasi lain seperti mendapatkan pujian dari manusia.
  2. Harta yang dizakatkan: Harta yang menjadi objek zakat harus memenuhi beberapa kriteria seperti mencapai nisab (batas minimal), telah dimiliki selama satu tahun Hijriah, dan berpotensi memberikan manfaat.
  3. Orang yang berzakat (muzakki): Seseorang yang berzakat harus beragama Islam, merdeka (bukan budak), baligh, dan berakal.
  4. Penerima zakat (mustahik): Zakat dibayarkan kepada delapan golongan yang disebutkan dalam Al-Qur’an surah At-Taubah ayat 60.

Syarat-Syarat Zakat

Sementara itu, syarat-syarat zakat adalah kondisi yang harus dipenuhi agar seseorang wajib menjalankan zakat. Syarat-syarat tersebut antara lain:

  1. Islam: Seseorang harus beragama Islam untuk dapat menjalankan zakat.
  2. Merdeka: Seseorang harus dalam keadaan merdeka, bukan dalam perbudakan.
  3. Memiliki harta berlebih: Seseorang harus memiliki harta berlebih, yaitu harta yang mencapai nisab dan hawl (telah dimiliki selama satu tahun Hijriah).
  4. Baligh dan Berakal: Seseorang harus berada pada usia akil baligh dan dalam kondisi sehat mental.

Demikianlah segala sesuatu yang harus ada ketika seseorang melaksanakan zakat. Dengan memahami dan memenuhi semua rukun dan syarat zakat, pelaksanaan ibadah zakat ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang optimal, baik untuk diri sendiri maupun untuk masyarakat secara umum.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *