Dalam masyarakat Muslim, masalah penyembelihan hewan kurban dan hewan makanan lainnya adalah hal yang sangat penting. Penyembelihan harus dilakukan sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku sesuai syari’ah Islam. Syarat dan ketentuan ini dimaksudkan untuk memastikan bahwa pengorbanan dilakukan dengan cara yang paling humas dan sesuai dengan kehendak Tuhan. Namun, ada beberapa konsep yang seringkali disalahpahami sebagai syarat atau ketentuan seorang penyembelih. Oleh karena itu, berikut ini ialah beberapa hal yang bukan merupakan ketentuan seorang penyembelih:
Tidak Harus Seorang Ulama
Salah satu kesalahpahaman yang cukup umum adalah bahwa penyembelih harus seorang ulama atau orang yang memiliki pengetahuan agama yang mendalam. Meskipun memang benar bahwa seorang penyembelih harus mengetahui dan memahami syarat dan ketentuan penyembelihan menurut syari’ah, tidak berarti bahwa hanya seorang ulama atau orang bertitle agama saja yang dapat melakukan penyembelihan.
Tidak Harus Seorang Laki-Laki
Di banyak komunitas, ada anggapan bahwa hanya laki-laki yang boleh menyembelih hewan. Ini sebenarnya bukanlah syarat atau ketentuan seorang penyembelih. Dalam Islam, baik laki-laki maupun perempuan yang sudah baligh dan berakal sehat boleh melakukan penyembelihan asalkan dia memahami dan mematuhi syarat dan ketentuan yang berlaku.
Tidak Harus Berpegawai
Meski tidak sedikit yang menerima pendapat bahwa seorang penyembelih harus memiliki profesi atau pekerjaan tetap, sesungguhnya hal ini bukanlah syarat yang ditentukan dalam syari’at Islam. Profesi atau pekerjaan seseorang tidak berpengaruh pada syarat menjadi penyembelih asalkan mereka memenuhi kriteria lain dalam hukum Islam.
Tidak Harus Bisa Membaca Al Quran
Meskipun membaca doa saat penyembelihan hewan sangat penting dan merupakan bagian dari syarat dan ketentuan, bukan berarti seorang penyembelih harus bisa membaca Al Quran. Meski demikian, seorang penyembelih tetap harus bisa membaca doa penyembelihan.
Meskipun ada beberapa miskonsepsi tentang syarat dan ketentuan menjadi penyembelih, penting untuk mengingat bahwa tujuan utamanya adalah melakukan penyembelihan dengan cara yang paling manusiawi dan santun, menghormati hewan yang dikurbankan, dan menjaga kualitas daging yang nantinya akan dikonsumsi.