Surah Luqman, senama dengan seorang hamba bijak, adalah sebuah surah dalam Al-Quran yang terkenal dengan nasihat-nasihatnya yang mendalam. Surah ini memainkan peran penting dalam mengajarkan tindakan-tindakan moral dan etika yang harus diikuti oleh seorang Muslim.
Surah Luqman ditemukan dalam juz 21 dari Al-Quran dan terdiri dari 34 ayat. Diantara ayat-ayat tersebut, terdapat nasihat penting yang diberikan oleh Nabi Luqman kepada putranya. Nasihat-nasihat tersebut utamanya terdapat pada ayat 12 hingga 19.
Pertama, Luqman mengingatkan putranya tentang pentingnya bersyukur kepada Allah dalam ayat 12. Dia menjelaskan bahwa orang yang bersyukur hanya membawa manfaat bagi diri sendiri, dan orang yang tidak bersyukur hanya merugikan diri sendiri.
Kedua, pada ayat 13, Luqman menegaskan kepada putranya agar tidak mempersekutukan Allah, karena syirik merupakan dosa yang besar. Ini adalah penegasan dari konsep tauhid dalam Islam, yang merupakan prinsip fundamental dalam ajaran agama ini.
Nasihat ketiga, yang terdapat pada ayat 14-15, adalah tentang penghormatan kepada orang tua. Luqman menyerukan agar putranya selalu berbakti kepada orang tua, terutama ibunya yang telah mengandungnya dalam sakit dan susah payah.
Nasihat keempat adalah tentang menjalankan shalat dan berbuat baik kepada sesama, seperti dijelaskan pada ayat 17. Luqman memberitahu putranya untuk memerintahkan yang ma’ruf dan mencegah yang munkar, serta bersabar atas apa yang menimpanya.
Dalam ayat 18-19, poin terakhir dari nasihat Luqman adalah tentang kehendak untuk merendahkan diri dan berbicara dengan lembut. Dia menyeru putranya untuk tidak berjalan di muka bumi dengan sombong dan berbicara dengan suara keras.
Kesimpulannya, nasihat yang ditegaskan dalam Surah Luqman terdapat pada ayat 12-19. Ini adalah nasihat yang mengajarkan tentang pentingnya bersyukur, menjalankan tauhid, memuliakan orang tua, berbuat baik, beribadah dengan khusyuk, dan merendahkan diri.
Jadi, jawabannya apa? Nasihat yang ditegaskan dalam Surah Luqman terdapat pada ayat 12 hingga 19.
