Termometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur suhu. Ada berbagai jenis termometer, seperti termometer merkuri, termometer digital, dan termometer gas. Salah satu termometer yang paling akurat dalam dunia ilmu pengetahuan adalah termometer Kelvin.
Sistem Kelvin adalah sistem suhu yang didefinisikan dengan nol absolut, yaitu suhu terendah yang bisa dicapai dalam hukum fisika. Tidak seperti di skala suhu Celsius atau Fahrenheit, di mana suhu bisa berubah menjadi negatif, dalam skala Kelvin tidak ada suhu dibawah nol.
Nol Kelvin atau 0 Kelvin adalah titik terbawah pada termometer Kelvin. Namun, apa sebenarnya istilah yang digunakan untuk merujuk titik ini?
Nol Absolut
Titik terbawah atau angka nol pada termometer Kelvin disebut dengan Nol Absolut. Istilah ini merujuk pada suhu absolute terendah yang mungkin terjadi menurut hukum fisika yang kita kenal saat ini. Pada suhu ini, partikel dasar materi (dalam hal ini atom dan molekul) akan berhenti bergerak sepenuhnya karena tidak memiliki energi kinetik lagi.
Nilai Nol Absolut dalam skala suhu lainnya adalah -273.15 derajat Celsius dan -459.67 derajat Fahrenheit.
Pada kenyataannya, mencapai Nol Absolut secara sempurna adalah hal yang mustahil menurut hukum fisika kuantum. Meski demikian, ilmuwan telah berhasil mencapai suhu mendekati Nol Absolut dalam kondisi lab.
The Third Law of Thermodynamics
Kesulitan dalam mencapai suhu nol absolut ini berhubungan erat dengan Hukum Ketiga Termodinamika, yang pernyataannya adalah: “Tidak mungkin bagi proses manapun untuk mencapai suhu nol absolut dalam jumlah langkah yang hingga”.
Namun, pengetahuan tentang Nol Absolut dan upaya untuk mendekatinya telah memungkinkan ilmuwan melakukan berbagai penemuan dan inovasi dalam fisika kuantum dan teknologi kriogenik.
Jadi, jawabannya apa?
Titik terbawah atau angka nol pada termometer Kelvin disebut dengan “Nol Absolut”.