Metode First-In, First-Out (FIFO) adalah sistem penghilangan inventori yang mengasumsikan bahwa item yang pertama kali masuk inventori adalah yang pertama kali dikeluarkan. Dalam konteks produksi, seperti pada Departemen Pewarnaan, ini berarti bahwa bahan baku yang pertama kali dibeli adalah yang pertama kali digunakan.
Berikut ini adalah contoh laporan kos yang dibebankan untuk bahan baku, tenaga kerja, dan overhead dalam departemen pewarnaan menggunakan metode FIFO untuk bulan Januari 2023.
Bahan Baku
Misalkan departemen pewarnaan membeli bahan baku dengan rincian sebagai berikut:
$100 per unit pada 2 Januari dengan total unit 1,000
$105 per unit pada 15 Januari dengan total unit 500
Dalam bulan Januari, departemen telah menggunakan 1,200 unit bahan baku.
Dengan metode FIFO, 1,000 unit pertama yang dibeli pada 2 Januari akan digunakan terlebih dahulu, seharga $100 per unit, kemudian 200 unit berikutnya yang dibeli pada 15 Januari seharga $105 per unit akan digunakan.
Oleh karenanya, total biaya bahan baku adalah (1,000 unit x $100/unit) + (200 unit x $105/unit) = $121,000.
Tenaga Kerja
Jika rata-rata biaya tenaga kerja adalah $30 per jam dan total jam kerja untuk departemen pewarnaan pada bulan Januari adalah 4,000 jam, maka total biaya tenaga kerja adalah 4,000 jam x $30/jam = $120,000.
Overhead
Misalkan biaya overhead yang dialokasikan ke departemen pewarnaan untuk bulan Januari adalah $50,000.
Ringkasan
Berikut adalah ringkasan laporan kos yang dibebankan pada departemen pewarnaan untuk bulan Januari 2023 dengan menggunakan metode FIFO:
Jenis Biaya | Jumlah |
---|---|
Bahan Baku | $121,000 |
Tenaga Kerja | $120,000 |
Overhead | $50,000 |
TOTAL | $291,000 |
Perlu dicatat bahwa laporan ini hanya merupakan contoh dan angka-angka yang digunakan hanya hipotetis. Untuk membuat laporan akhir, Anda perlu menyesuaikannya dengan angka yang aktual dari departemen yang bersangkutan.