Membahas persoalan volume atau kapasitas seringkali berarti kita berurusan dengan perkiraan dan kondisi praktis dari objek yang kita teliti. Pertanyaan ini mengundang kita untuk melakukan perhitungan matematika dengan objek yang kita minati adalah sebuah gelas berbentuk tabung.
Pengenalan dan Permasalahan
Sebuah gelas biasanya memiliki bentuk tabung, yang berarti kita dapat menggunakan rumus matematika untuk menentukan volume tabung. Dalam konteks ini, kita diberikan parameter untuk panjang jari-jari alas (r = 3,5 cm) dan tinggi tabung (h = 12 cm).
Kemudian disebutkan bahwa gelas ini terisi air hanya seperempat bagian dari total volume. Dengan demikian, kita ditugaskan untuk menemukan volume air dalam gelas tersebut.
Rumus dan Perhitungan
Untuk menentukan volume tabung, kita menggunakan rumus sebagai berikut:
V = πr²h
Dalam hal ini, π adalah konstanta matematika (sekitar 3.14), r adalah panjang jari-jari, dan h adalah tinggi tabung.
Berikut adalah perhitungan volume total tabung:
V = π * (3,5 cm)² * 12 cm = π * 12,25 cm² * 12 cm = 461,8 cm³
Namun, kita ingat bahwa gelas ini hanya terisi seperempat bagian, yang berarti volume air dalam gelas tersebut adalah:
1/4 * 461,8 cm³ = 115,45 cm³
Selanjutnya, kita dapat membulatkan hasil ini untuk memudahkan penjelasan. Dengan demikian, volume air dalam gelas adalah sekitar 115 cm³.
Kesimpulan
Melalui perhitungan tersebut, kita dapat memahami bahwa volume air dalam gelas yang berbentuk tabung dengan jari-jari 3,5 cm dan tinggi 12 cm, yang terisi seperempat bagian, adalah sekitar 115 cm³. Dengan pengetahuan ini, kita dapat membuat estimasi yang lebih baik tentang berapa banyak cairan atau materi lainnya yang dapat kita masukkan dalam wadah dengan bentuk yang sama.