Budaya

Pengangguran yang Terjadi Karena Kesulitan Sementara untuk Mempertemukan Permintaan dan Penawaran Kesempatan Kerja Disebut

×

Pengangguran yang Terjadi Karena Kesulitan Sementara untuk Mempertemukan Permintaan dan Penawaran Kesempatan Kerja Disebut

Sebarkan artikel ini

Pada tingkat paling dasar, pengangguran dapat didefinisikan sebagai kondisi di mana individu yang mampu dan mencari pekerjaan tidak dapat menemukan pekerjaan. Pengangguran adalah fenomena yang sangat kompleks dan dapat terjadi karena berbagai alasan. Salah satu jenis pengangguran ini disebut pengangguran friksional.

Pengangguran Friksional

Pengangguran friksional, juga dikenal sebagai pengangguran pencarian, terjadi ketika ada kesulitan sementara dalam mempertemukan permintaan dan penawaran kesempatan kerja. Dengan kata lain, pengangguran jenis ini terjadi ketika pekerja mencari pekerjaan atau perusahaan mencari karyawan.

Pengangguran friksional adalah bagian alami dari proses pencarian kerja dan sering terjadi ketika orang-orang berpindah kerja, memasuki atau kembali memasuki pasar kerja, atau ketika perusahaan mencari karyawan baru. Misalnya, siswa yang baru lulus dari universitas dan sedang mencari pekerjaan pertama mereka dapat dianggap mengalami pengangguran friksional.

Penyebab Pengangguran Friksional

Penyebab utama pengangguran friksional adalah waktu dan informasi imperfect. Memerlukan waktu untuk mencari informasi tentang lowongan pekerjaan, melamar pekerjaan, menghadiri wawancara, dan menunggu keputusan. Selain itu, bagi perusahaan, memerlukan waktu untuk memposting lowongan, meninjau aplikasi, mewawancarai kandidat, dan membuat keputusan.

Fenomena ini diperparah oleh fakta bahwa informasi tentang lowongan pekerjaan dan pencari kerja seringkali tidak sempurna. Misalnya, perusahaan mungkin tidak memiliki informasi lengkap tentang keterampilan dan pengalaman calon, dan pencari kerja mungkin tidak mengetahui semua peluang yang tersedia.

Dampak dan Solusi untuk Pengangguran Friksional

Pengangguran friksional dapat memiliki dampak negatif pada ekonomi. Itu dapat menyebabkan penurunan produktivitas dan dapat memengaruhi pertumbuhan ekonomi. Namun, pengangguran friksional juga bisa menjadi tanda bahwa pasar tenaga kerja cukup dinamis, dengan pekerja dan perusahaan terus mencari kecocokan yang lebih baik.

Untuk mengurangi pengangguran friksional, perlu ada peningkatan efisiensi dalam proses pencarian kerja. Ini bisa termasuk peningkatan akses ke informasi tentang lowongan kerja dan pencari kerja, serta peningkatan kecepatan dan efisiensi dalam proses aplikasi dan wawancara. Bantuan pencarian kerja, seperti bursa kerja dan situs web lowongan kerja, juga dapat membantu dalam mengurangi pengangguran friksional.

Dalam kesimpulan, meskipun pengangguran bisa menjadi sebuah tantangan, jenis pengangguran seperti pengangguran friksional adalah bagian alami dan sehat dari dinamika pasar kerja. Intervensi yang ditargetkan dapat membantu mengurangi durasi dan dampak dari pengangguran ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *