Diskusi

Ajaklah Orang Tuamu Berbalas Pantun: Tuliskan Pantun yang Diucapkan Orang Tuamu dan Tuliskan Juga Pantun yang Kamu Ucapkan

×

Ajaklah Orang Tuamu Berbalas Pantun: Tuliskan Pantun yang Diucapkan Orang Tuamu dan Tuliskan Juga Pantun yang Kamu Ucapkan

Sebarkan artikel ini

Pantun adalah sastra lama yang mengandung nilai kearifan lokal dan juga sering menjadi sarana komunikasi antara orang tua dan anak. Begitu pula di rumah saya, balas membalas pantun merupakan kegiatan yang mengasyikkan antara saya dan orang tua.

Berikut ini adalah pantun yang diucapkan oleh orang tua saya:

Bunga melati di taman,

Mekar harum menawan,

Anakku ifah sayang,

Sabar dan tegar dalam belajaran.

Orang tua saya selalu mengingatkan agar saya tetap percaya diri dan tegar dalam menjalani studi, pantun tersebut menjadi motivasi untuk saya memperbaiki diri dalam belajar.

Sementara itu, inilah balasan pantun dari saya:

Buah rambutan di pohon tinggi,

Buahnya merah ikat di pinggang,

Terima kasih, Bapak dan Ibu,

Pedoman dan doa Anda pasti jadi penuntun jalan ku.

Melalui pantun ini saya berusaha mengekspresikan rasa terima kasih dan penghargaan saya kepada orang tua. Pantun juga menjadi media efektif bagi saya untuk menyampaikan pesan kepada orang tua tanpa harus berbicara langsung.

Dalam komunikasi sehari-hari, berbalas pantun dengan orang tua tidak hanya mengasah kemampuan berbahasa tetapi juga mempersatukan keakraban dalam keluarga. Selain itu pantun juga dapat dijadikan media untuk menyampaikan pesan atau melakukan diskusi dalam bentuk yang lebih santai dan menyenangkan. Saya berharap kisah kecil ini dapat menginspirasi pembaca untuk melakukan hal serupa dalam keluarga masing-masing.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *