Mengurus jenazah yang baru saja meninggal dunia adalah suatu kewajiban dan bentuk penghormatan terakhir kepada almarhum. Ada beberapa langkah penting yang perlu segera diambil sebelum mandi jenazah dilakukan.
Menegaskan Kondisi Kematian
Pertama-tama, sangat penting untuk memastikan bahwa orang tersebut benar-benar telah meninggal. Proses ini biasanya melibatkan seorang profesional medis. Ketika kematian telah terkonfirmasi, barulah proses pengurusan jenazah berikutnya dapat dilanjutkan.
Menyucikan Jenazah
Dalam tradisi agama tertentu, penting untuk menyucikan jenazah segera setelah meninggal. Dalam Islam, misalnya, tradisi ini disebut “istinja” dan biasanya melibatkan membersihkan beberapa bagian tubuh almarhum dengan air.
Mengatur Posisi Jenazah
Posisi jenazah juga penting. Jenazah sebaiknya diletakkan rata dengan kedua tangan di samping badan, dan mata dan mulutnya ditutup. Sebisa mungkin, mencoba untuk memposisikan jenazah menghadap ke arah yang dianggap sacral oleh agama atau kepercayaan mereka.
Memperingati yang telah Meninggal
Pada titik ini, keluarga dan teman-teman dekat mungkin ingin mengambil beberapa saat untuk berdoa atau merenung sebelum proses mandi jenazah dilakukan. Ini bisa sangat bermanfaat dalam membantu mengatasi duka dan menciptakan suasana penghormatan dan ketenangan.
Menginformasikan kepada Pihak Berwenang
Terakhir, segeralah menginformasikan kematian tersebut kepada pihak berwenang setempat, seperti rumah sakit atau lembaga pemerintah terkait. Sertifikat kematian perlu dikeluarkan untuk menyelesaikan urusan administratif yang terkait dengan kematian, seperti klaim asuransi dan pembatalan layanan.
Berduka atas kematian orang yang kita cintai adalah pengalaman yang berat dan membingungkan, tetapi memahami langkah-langkah kritis dalam penanganan jenazah mereka adalah cara untuk memastikan bahwa mereka mendapat penghormatan dan perawatan yang sewajarnya.
