Budaya

Nicholas Henry Mengelompokkan Kecenderungan dalam Teori Organisasi, Tiga Kelompok Tersebut Adalah…

×

Nicholas Henry Mengelompokkan Kecenderungan dalam Teori Organisasi, Tiga Kelompok Tersebut Adalah…

Sebarkan artikel ini

Nicholas Henry adalah seorang pakar teori organisasi yang dikenal dengan penggolongan kecenderungan dalam teori organisasi. Dalam karyanya, Henry mengidentifikasi tiga kelompok teori organisasi utama berdasarkan perubahan dan perkembangan dalam bidang administrasi publik.

1. Teori Klasik

Kelompok pertama ini adalah teori-teori klasik yang mencakup aliran administrasi ilmiah dan teori birokrasi. Teori adminisitrasi ilmiah dimulai oleh Frederick Taylor yang mengacu pada efisiensi dan efektivitas dalam organisasi melalui peningkatan produktivitas karyawan. Sementara itu, teori birokrasi oleh Max Weber menggarisbawahi pentingnya aturan dan hierarki dalam menjalankan suatu organisasi.

2. Teori Neoklasik

Teori-teori dalam kelompok neoklasik menekankan pada human relations dan manajemen partisipatif. Elton Mayo dan kawan-kawan melalui studi Hawthorne menyoroti pentingnya faktor-faktor non-ekonomi seperti kebutuhan sosial dan psikologis karyawan dalam produktivitas kerja. Teori-teori dalam kelompok ini menuntun pada pemahaman manajemen yang lebih holistik dan berfokus pada pemanusiaan tempat kerja.

3. Teori Modern

Teori modern merupakan respons terhadap kekurangan dari teori-teori klasik dan neoklasik. Teori modern memasukkan konsep-konsep seperti teori sistem, teori kontingensi, dan teori kualitas. Teori-teori ini melihat organisasi sebagai sistem yang kompleks dan menekankan pada pentingnya dinamika lingkungan, fleksibilitas, dan peningkatan kualitas secara berkelanjutan dalam organisasi.

Dari ketiga kelompok teori organisasi tersebut, Nicholas Henry menyatakan bahwa ada pergeseran penting dari fokus pada efisiensi menuju pemanusiaan dan adaptabilitas organisasi. Setiap kelompok teori memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, serta menerapkan pendekatan yang berbeda dalam melihat dan mengelola organisasi.

Namun, tentu saja perkembangan teori organisasi tidak berhenti di tiga kelompok ini. Seiring dengan perkembangan zaman dan tantangan baru yang muncul, berbagai teori dan model organisasi baru terus dikembangkan dan diterapkan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *