Sosial

Diantara Gas-Gas Berikut, Yang Mempunyai Sumbangan Terbesar Terhadap Pemanasan Global adalah

×

Diantara Gas-Gas Berikut, Yang Mempunyai Sumbangan Terbesar Terhadap Pemanasan Global adalah

Sebarkan artikel ini

Pemanasan global adalah fenomena di mana suhu bumi meningkat yang disebabkan oleh konsentrasi gas kaca yang semakin tinggi di atmosfer. Beberapa jenis gas ini mampu menyerap radiasi inframerah dari matahari dan melepaskan kembali radiasi tersebut ke bumi, yang mengakibatkan peningkatan suhu global. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang gas-gas mana yang memberikan sumbangan terbesar terhadap fenomena pemanasan global ini.

Karbon Dioksida (CO2)

Karbon dioksida adalah bahan utama pemanasan global dan perubahan iklim. Gas ini dihasilkan dari berbagai sumber, termasuk penggunaan bahan bakar fosil seperti batubara, minyak, dan gas alam, serta dari proses alami seperti respirasi, erupsi gunung berapi, dan proses pelapukan.

Menurut data dari Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat (EPA), karbon dioksida merupakan sekitar 76 persen dari emisi gas rumah kaca di tahun 2019. Gas ini memiliki masa tinggal di atmosfer yang panjang, dan beberapa partikel karbon dioksida bisa bertahan hingga berabad-abad, mempertahankan efek pemanasan di bumi.

Metana (CH4)

Metana adalah gas rumah kaca kedua yang paling signifikan yang berkontribusi terhadap pemanasan global. Sumber utama emisi metana adalah produksi dan pengangkutan batu bara, minyak, dan gas, serta ternak dan aktivitas pertanian lainnya.

Meskipun metana kurang melimpah di atmosfer dibandingkan karbon dioksida, ia cukup efektif dalam menyerap radiasi, dengan potensi pemanasan global hampir 25 kali lebih besar daripada CO2 dalam jangka waktu 100 tahun.

Gas-Gas Fluorinasi

Gas-gas fluorinasi, yang mencakup hidrofluorokarbon (HFC), perfluorokarbon (PFC), dan sulfur heksafluorida (SF6), digunakan dalam berbagai aplikasi industri. Meskipun jumlahnya relatif kecil, gas-gas ini sangat efektif dalam menyerap radiasi inframerah dan memiliki potensi pemanasan global yang sangat tinggi.

Menurut EPA, gas-gas fluorinasi menghasilkan sekitar 2 persen dari total emisi gas rumah kaca di Amerika Serikat pada tahun 2019.

Kesimpulan

Data telah menunjukkan bahwa gas karbon dioksida, metana, dan fluorinasi adalah kontributor utama pemanasan global. Sementara setiap gas memiliki karakteristik unik dan sumber emisi, semua berkontribusi signifikan terhadap pemanasan global. Oleh karena itu, strategi untuk mengurangi emisi gas rumah kaca perlu mempertimbangkan sumber emisi yang berbeda ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *