Elektron, bagian terkecil dari atom, memainkan peran penting dalam menjaga stabilitas suatu elemen. Khususnya, dua elektron bisa berada dalam orbit yang sama dan ini membuat mereka memiliki konfigurasi yang stabil. Tetapi apa unsur yang memungkinkan ikatan dua elektron ini menjadi mungkin dan berujung pada konfigurasi elektron yang stabil? Unsur tersebut adalah unsur golongan VIIA atau halogen di Tabel Periodik, seperti fluorin, klorin, bromin, dan iodin.
Kelompok Halogen
Halogen adalah kelompok berlima yang terdiri dari unsur-unsur flor, klor, brom, iodin, dan astatin. Mereka berada dalam golongan VIIA pada Tabel Periodik. Halogen dikenal karena kecenderungan mereka untuk mendapatkan konfigurasi elektron yang stabil dengan menerima dua elektron dari atom lain dalam reaksi kimia.
Halogen memiliki tujuh elektron pada kulit valensi mereka, yang berarti bahwa mereka hanyalah satu elektron kekurangan konfigurasi yang stabil, yang dikenal sebagai “aturan oktet”. Aturan ini menyatakan bahwa atom akan stabil ketika lapisan terluar atau kulit valensi atom tersebut diisi dengan delapan elektron.
Untuk mencapai konfigurasi ini, halogen cenderung memperoleh satu elektron dari atom lain, bukan dua. Mereka melakukan ini melalui proses yang dikenal sebagai “ikatan ionik”, di mana satu atom mentransfer elektron ke atom lain untuk mencapai konfigurasi elektron yang stabil. Ini adalah proses yang mengikat dua elektron karena, seketika proses ini, elektron tersebut menjadi bagian dari kulit valensi halogen.
Penutup
Halogen, sebagai unsur yang memungkinkan pengikatan dua elektron, berperan penting dalam keseimbangan struktur atom dan reaksi kimia. Pengetahuan tentang bagaimana halogen bekerja membantu kita memahami lebih lanjut tentang sifat dan perilaku zat pada tingkat yang paling mendasar.
