Ilmu

Pada Keramba Jaring Apung, Bagian yang Berfungsi Untuk Pemeliharaan Benih Ikan Yaitu

×

Pada Keramba Jaring Apung, Bagian yang Berfungsi Untuk Pemeliharaan Benih Ikan Yaitu

Sebarkan artikel ini

Keramba jaring apung (KJA) merupakan salah satu metode yang biasa digunakan untuk budidaya ikan. Prinsip operasional dari KJA adalah dengan memanfaatkan kualitas air alam yang baik dan menciptakan lingkungan seperti habitat asli ikan tersebut. Salah satu tahapan yang sangat penting dalam proses budidaya ikan ini adalah pemeliharaan benih ikan. Pemeliharaan tersebut dilakukan dalam bagian tertentu dari KJA yang disebut dengan hapa.

Apa itu Hapa?

Hapa adalah sebuah bagian dari KJA yang berfungsi untuk pemeliharaan benih ikan. Bentuknya berupa jaring atau kantong jaring yang terbuat dari bahan nilon atau serat alami lainnya. Penggunaan hapa dalam KJA sangat penting, khususnya untuk tahapan pemeliharaan benih ikan sebelum ditebar ke dalam keramba yang lebih besar. Hapa ini memiliki fungsi utama sebagai tempat pembesaran ikan dari fase benih hingga siap panen.

Fungsi Hapa dalam Keramba Jaring Apung

Berikut adalah beberapa fungsi hapa dalam pemeliharaan benih ikan di keramba jaring apung:

  1. Pengendalian Kualitas Air: Dengan menggunakan hapa, peternak ikan dapat mengendalikan kualitas air lebih efektif. Keberadaan hapa membatasi kontak benih ikan dengan air bebas sehingga dapat meminimalisir resiko penularan penyakit atau gangguan dari organisme lain yang berada dalam satu lingkungan.
  2. Pemisahan dan Pengendalian Populasi Ikan: Hapa memudahkan peternak dalam memisahkan dan mengendalikan populasi ikan. Dengan pemisahan ini, peternak bisa memastikan bahwa sumber makanan yang tersedia cukup untuk semua ikan dan tidak terjadi persaingan berlebihan yang bisa merugikan pertumbuhan ikan.
  3. Proteksi terhadap Predator: Hapa memberi proteksi lebih kepada benih ikan dari serangan predator lainnya seperti ikan yang lebih besar atau burung yang mampu menyelam.
  4. Monitoring dan Evaluasi: Melalui hapa, peternak dapat lebih mudah dalam melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pertumbuhan benih, kondisi kesehatan ikan, serta efektivitas pemberian pakan.

Sebagai pilar penopang keberlanjutan usaha budidaya ikan dengan metode keramba jaring apung, pemeliharaan benih ikan dalam hapa memiliki peran yang sangat vital. Oleh karena itu, pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola hapa layak untuk terus dikembangkan guna meningkatkan hasil produksi budidaya ikan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *